Harga emas bergerak ke level yang lebih tinggi di tengah hari perdagangan AS dengan mencapai level tertinggi empat minggu. Logam emas sedang didorong untuk bergerak naik untuk memperbaiki postur grafik jangka pendek dan kekhawatiran yang tersisa tentang kenaikan dan bahkan inflasi harga yang bermasalah. Harga Emas terakhir bergerak naik sebanyak USD 4.30 dan saat ini berada pada kisaran USD 1795.55 per troy ounce.
Data AS yang ditunggu dan dirilis pada hari Kamis melihat laporan indeks harga produsen untuk September naik 0,5% dari Agustus, dibandingkan dengan ekspektasi kenaikan 0,6% dan dibandingkan dengan kenaikan 0,7% yang dilaporkan dalam laporan Agustus. Laporan indeks harga konsumen AS pada hari Rabu berjalan sedikit lebih panas dari yang diharapkan. Sementara itu, di China, data indeks harga produsen tahunan pada bulan September naik ke rekor 10,7%. Pembacaan Agustus naik 9,5%. Pengukur inflasi baru-baru ini dari ekonomi utama dunia menunjukkan inflasi yang lebih tinggi mungkin lebih dari sekadar sementara, seperti yang telah berulang kali disarankan oleh Ketua Federal Reserve Jay Powell. Tampaknya pedagang emas menyadari bahwa tekanan inflasi yang meningkat adalah bullish untuk logam, emas seperti yang ditunjukkan oleh sejarah.
Pasar saham global beragam tetapi sebagian besar lebih tinggi dalam perdagangan semalam. Indeks saham AS secara solid lebih tinggi pada tengah hari. Reli di saham memang meredam kenaikan logam safe-haven pada logam Emas. Laporan pendapatan perusahaan AS ditampilkan minggu ini.
Indeks dolar AS sedikit bergerak lebih rendah. Harga minyak mentah Nymex naik lebih tinggi dan diperdagangkan di sekitar USD 81.75 per barel. Sementara itu, imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun saat ini berada di kisaran 1,54%.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1792.49 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1800.39 per troy unce. Harga emas ditutup dengan melemah tipis pada kisaran USD 1795.80 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 3.31.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase konsolidasi. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 65 dengan indikasi berada dalam kondisi jenuh beli. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan sedang melakukan fase konsolidasi. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1781.14 harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1769.25 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1800.39 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1814.10 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.id tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang akan di ambil.