Investasi jangka panjang kian hari memang semakin sering dipilih oleh berbagai kalangan.
Tentunya untuk meraup banyak keuntungan dengan jangka waktu tertentu sesuai dengan
tujuan keuangan masing-masing. Termasuk Anda, mungkin Anda adalah salah satu orang
yang memilih investasi tersebut.
Namun, perlu dipastikan bahwa Anda memahami betul konsepnya secara fasih dan baik.
Dalam dunia investasi atau disebut penanaman modal, investasi jangka panjang biasa
memakan waktu lebih dari 5 tahun. Rentang waktu tersebut merupakan batas minimal dari
sebuah investasi, dari berbagai jenis instrumen apapun.
Biasanya instrumen yang digunakan untuk investasi jenis ini ialah investasi emas, properti,
investasi saham, dan juga investasi reksa dana. Kebanyakan orang dan juga Anda akan
memilih investasi karena mayoritas tujuannya yaitu untuk dana pada masa pensiun juga
untuk dana pendidikan anak.
Selain itu, Anda bisa mempersiapkan dana tak terduga untuk masa depan dengan
melakukan investasi jangka panjang. Jelas, investasi memang dilakukan untuk menyiapkan
kebutuhan, dalam jumlah yang cukup besar. Jika memilih untuk menjadi seorang investor
pada investasi apapun itu, Anda harus bersabar dalam jangka waktu yang telah ditentukan.
Ingat kembali tujuan Anda menjadi investor, seperti mendapatkan penghasilan pasif dengan
nominal yang besar, atau tujuan lainnya. Jelas, sebelum terjun menjadi investor, sebaiknya
Anda harus mempertimbangkan hal-hal di bawah ini. Berikut ulasannya.
Berinvestasi pada Pilihan Instrumen yang Aman untuk Anda
Hal pertama yang perlu Anda pertimbangkan dan juga Anda pahami ialah mengenal betul
instrumen yang Anda pilih untuk investasi jangka panjang. Keamanan tentu akan lebih
terjamin ketika Anda paham cara terjun dan bermain pada instrumen tersebut.
Pahami dengan baik pertukaran yang terjadi pada portofolio investasi relatif terhadap waktu
dan juga risiko-risiko yang mengintai. Probabilitas angka kerugian saat Anda melakukan
investasi dalam jangka panjang pada dasarnya akan menurun. Penurunan tersebut akan
terjadi seiring dengan meningkatnya cakrawala investasi Anda.
Penurunan dalam investasi jangka panjang yang terjadi tentunya didorong oleh tingkat
pengembalian positif yang diharapkan bahkan pada portofolio yang berisiko sekalipun.
Tingkat pengembalian positif tersebut juga akan menangkap kompensasi yang didapatkan
investor selama perjalanan waktu atau tingkat bebas risiko, serta juga untuk menanggung
premi risiko.
Demikian proses yang terjadi pada proses investasi pada hal apapun, tingkat pengembalian
positif pada portofolio akan menghasilkan hasil terbalik yang semakin lama. Dalam segala
prosesnya, sebaik apapun hasilnya, tetap akan ada risiko yang terus mengintai. Seperti risiko
penurunan tajam pada nilai angka dalam jangka pendek.
Hal ini akan dapat ditoleransi ketika Anda bermain dalam investasi jangka panjang. Berani
mengambil risiko yang cukup besar untuk memperoleh return yang besar dapat terbukti
bermanfaat. Hal tersebut terjadi jika Anda tidak melakukan pengeluaran yang besar dan
juga memilih portofolio yang jelas terdiversifikasi dengan baik dan jelas.
Mempertimbangkan Pilihan Pengganti untuk Pembelian
Besar dalam Jangka Pendek
Perlu ditegaskan kembali, ketika Anda bermain dan terjun dalam dunia investasi, apalagi
investasi jangka panjang. Artinya Anda perlu memahami risiko apa saja yang akan Anda
hadapi kedepannya.
Ketika Anda tidak berani mengambil risiko yang ada, baiknya Anda untuk menyiapkan
berbagai hal dengan baik sebelum benar-benar mulai terjun pada dunia investasi ini. Ketika
Anda sedang dalam posisi membutuhkan kegiatan pembelian besar dalam jangka pendek,
dan Anda tidak mampu mengambil kerugian.
Disarankan untuk Anda menginvestasikan dana tersebut dalam pilihan-pilihan lainnya yang
memiliki risiko kecil atau risiko paling minimal dalam dunia investasi jangka panjang. Seperti
misalnya rekening tabungan, rekening pasar uang, dan atau sertifikat deposito.
Tidak disarankan pula untuk Anda menggunakan reksa dana saham yang telah
terdiversifikasi. Ketika Anda memang belum mampu dalam beberapa hal, siapkan hal
tersebut dengan matang. Mungkin Anda dapat menyimpan dana tersebut secara perlahan
dalam kurun waktu tiga hingga enam bulan pada instrumen yang memiliki risiko paling rendah.
Ketika sudah siap, mungkin Anda dapat memikirkan investasi dalam jangka panjang.
Melakukan investasi jangka panjang tentu adalah tindakan yang cukup serius. Ada tujuan
khusus ketika Anda memang benar-benar ingin masuk dalam permainan tersebut.
Risiko akan tetap ada, jika dirasa Anda belum siap, carilah pilihan lain sebelum benar-benar
melakukan investasi. Namun, jika semuanya sudah aman dan terkendali, mulailah
berinvestasi untuk menambah keuntungan Anda di masa mendatang.
Cara Menghasilkan Return Terbaik dalam Jangka Panjang
Dalam melakukan investasi jangka panjang, tentu Anda harus menyiapkan kesabaran yang
cukup ekstra untuk mendapatkan keuntungan atau pengembalian dana yang terbilang
cukup besar. Karena pada proses investasi, terlebih jika dalam jangka panjang, Anda tidak
akan dapat mencairkan dana pada waktu yang bebas.
Tentu sudah ada waktu yang ditentukan pada awal Anda melakukan investasi. Untuk
memperoleh return atau pengembalian dana yang besar pada investasi jangka panjang.
Anda dapat menambahkan akun investasi Anda ketika pasar keuangan sedang menurun.
Dengan begitu Anda akan memperoleh keuntungan yang lebih besar dan baik, tentunya
dalam jangka panjang. Ketika kinerja pasar kurang baik, akan menghadirkan peluang besar
untuk membeli saham perusahaan yang bagus dengan harga yang murah.
Selain itu, Anda juga perlu mengetahui, mana saham yang akan menghasilkan keuntungan
besar. Artinya Anda harus tahu mana saham perusahaan yang akan dan masih terus
kompetitif pada jangka waktu 10 hingga 20 tahun ke depan.
Sehingga Anda akan tetap memperoleh keuntungan yang semakin besar dan baik jika
memiliki saham pada perusahaan tersebut. Melakukan investasi tentunya harus
menyiapkan berbagai macam hal, terlebih jika Anda ingin berinvestasi dalam jangka
panjang.
Anda harus bisa melihat peluang dan celah-celah kecil untuk memperoleh keuntungan.
Anda juga harus paham mana langkah yang berisiko besar dan mana langkah yang berisiko
kecil. Pertimbangkan keputusan sesuai dengan tujuan akhir Anda dalam investasi jangka Panjang.
Investasi Jangka Panjang dengan P2P Lending
Instrumen investasi yang satu ini memiliki beberapa keunggulan untuk dijadikan investasi
jangka panjang. Meskipun tergolong cukup baru di Indonesia, P2P Lending sudah memiliki
banyak peminat. Baca lebih lanjut mengenai P2P Lending dalam artikel Apa Itu P2P Lending
Indonesia, Cara Kerja dan Prosedur Pinjaman.
Anda bisa mendapatkan keuntungan atau return hingga 25% per tahun. Uang yang Anda
investasikan akan disalurkan dalam bentuk pinjaman modal usaha untuk UMKM di
Indonesia.
Apakah investasi ini aman? Tentu saja karena sudah memiliki regulasi yang diatur oleh OJK.
Anda bisa mencoba investasi P2P Lending di Modal Rakyat. Perusahaan fintech P2P Lending
ini sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK sehingga keamanan data dan transaksi Anda terjamin.
Leave a Reply