Pada hari Jumat, harga emas sempat bergerak lebih tinggi di awal perdagangan ketika dolar tetap bergerak stabil, tetapi logam emas masih tetap berada di jalur postingan penurunan mingguan terbesar sejak Mei 2017. Harga emas naik sebanyak 0,3 persen dan saat ini berada pada kisaran USD 1177.38 per troy ounce.
Emas
Pada sesi sebelumnya, harga emas mencapai level terendah 19-bulan di kisaran USD 1159.96 per troy ounce. Logam emas turun 2,8 persen selama seminggu dan tetap mencatat penurunan mingguan keenam berturut-turut.
Dolar sedikit berubah terhadap mata uang utama lainnya pada hari Jumat setelah berada di level tertinggi 13 bulan di tengah berkurangnya penghindaran aksi risiko ketika investor menunggu perkembangan dalam perdagangan AS dan China.
Turki
Amerika Serikat memperingatkan Turki pada hari Kamis bahwa akan ada lebih banyak sanksi ekonomi kecuali menyerahkan pendeta Amerika Andrew Brunson yang ditahan yang membuat hubungan antara kedua negara semakin memburuk.
Menteri Keuangan Turki, Berat Albayrak meyakinkan investor internasional pada hari Kamis bahwa Turki akan muncul lebih kuat setelah krisis mata uang dan bersikeras kondisi bank-bank masih sehat dan menandakan bahwa pihaknya dapat keluar dari perselisihan dengan Amerika Serikat.
Fed
Ketua Federal Reserve Jerome Powell dijadwalkan akan berbicara pada Jumat depan, 24 Agustus pada konferensi bank sentral global tahunan di Jackson Hole, Wyoming.
Data Homebuilding AS dirilis rebound kurang dari yang diperkirakan pada bulan Juli yang menunjukkan pasar perumahan kemungkinan akan menapak pada sisa tahun ini dengan latar belakang meningkatnya biaya konstruksi dan kekurangan tenaga kerja.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1175.12 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1160.12 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1174.31 per troy ounce. Harga emas bergerak ke atas dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 0.81.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas masih sedang berkonsolidasi. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 32 dengan indikasi berada dalam kondisi jenuh jual. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang berkonsolidasi. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1160.12 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1124.95 per troy ounce akan disentuh. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1181.85 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1195.28 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply