Harga emas kembali menguat dengan bergera naik karena investor menunggu rincian pertemuan Federal Reserve Agustus. Harga Emas naik 0,2% dan berada di kisaran USD 1195.32 per troy ounce. Indeks dolar AS yang melacak greenback terhadap sekeranjang mata uang lainnya naik 0,01% ke kisaran 95,14.
Trump
Harga emas menyentuh satu minggu tertinggi baru pada hari ini karena dolar melemah setelah Presiden AS Donald Trump mengatakan dia “tidak senang” tentang keputusan Fed untuk menaikkan suku bunga.
Pernyataan ketidaksenangan Trump terhadap kenaikan suku bunga telah membebani dolar, menjelang rilis risalah Fed pada Kamis subuh dan simposium ekonomi tahunan di Jackson Hole, Wyoming pada hari Jumat. Komentar Trump telah meredam penguatan dolar.
Ketua the Federal Reserve Jerome Powell akan tampil di Simposium Ekonomi Jackson Hole pada hari Jumat, dan membuat pedagang cenderung fokus mencari petunjuk tentang kebijakan moneter di masa depan.
Suku Bunga
Pasar secara luas mengharapkan bank sentral untuk menaikkan suku pada bulan September dan pada akhir tahun ini. Sejauh ini, bank sentral telah menaikkan suku bunga sebanyak lima kali sejak Trump menjabat presiden.
Harga emas naik untuk hari ketiga berturut-turut karena risk appetite yang terus meningkat sehingga membebani Dollar AS dan memaksa mata uang untuk bertahan karena kondisi risk aversion.
Dolar sedikit tertekan menjelang pembicaraan perdagangan tingkat rendah antara pejabat China dan AS di Washington pada pekan ini.
Bank sentral AS telah menaikkan suku bunga sebanyak dua kali pada tahun ini dan menargetkan dua kali kenaikan yang dijadwalkan pada bulan September. Namun, Presiden Fed Atlanta, Raphael Bostic, mengatakan pada hari Senin ia mempertahankan harapannya untuk satu kali kenaikan suku bunga lagi pada tahun ini
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1190.47 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1196.92 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1195.97 per troy ounce. Harga emas bergerak ke atas dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 5.5.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas masih sedang tertahan di area penting setelah melakukan rebound. Harga emas masih terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 60 dengan indikasi berada dalam kondisi bulish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang rebound. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1181.93 – 1173.59 per troy ounce akan disentuh. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1203.75 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1217.73 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply