Meski sudah ribuan tahun berlalu sejak pertama kali manusia menemukan emas sebagai benda berharga, sampai sekarang emas tak pernah kehilangan nilainya. Tak heran, meski banyak investasi baru yang muncul, masih banyak orang yang lebih mempercayakan asetnya untuk ditukar dengan emas.
Ketika memutuskan untuk berinvestasi emas, ada beberapa kesalahan yang kerap dilakukan. Terutama bagi Anda yang masih pemula. Apa saja kesalahan itu dan bagaimana cara menghindarinya?
- Tidak Memahami Karakteristik Emas
Emas adalah alat investasi paling sederhana. Cukup beli dan lupakan merupakan keunggulan investasi emas. Emas juga bernilai sebagai alat tukar dan pembayaran. Nilai emas elalu naik seiring dengan inflasi.
- Tidak Melakukan Riset Sebelum Membeli
Banyak orang berpikir emas pada dasarnya semua sama. Pada kenyataan nya kadar emas yang berbeda akan memiliki kemurnian yang berbeda dan harga yang berbeda. Pada dasarnya emas adalah emas, namun perlu diingat bahwa standard emas yang terbaik memiliki kadar kemurnian 99.99%.
- Membeli Semua Barang yang Terbuat dari Emas
Kalung emas, mangkuk emas dan perhiasan emas seringkali daya jual kembalinya rendah karena tidak semua orang membutuhkannya. Belum lagi kandungannya yang kadang dicampur dengan material lain yang mengurangi kemurniannya. Ada baiknya berinvestasi dengan emas koin atau batang dengan kemurnian 99.99% yang jauh lebih aman.
- Membeli Emas dari Sumber yang Tak Terpercaya
Banyak para investor pemula memilih membeli emas dari sembarang tempat. Bahkan ada yang berbelanja emas secara online yang jelas rawan sekali dengan berbagai modus penipuan. Di Indonesia ada banyak penjual emas terpercaya yang bisa menjadi pilihan yakni www.indogold.com. Jangan hanya karena ingin mencari harga yang lebih muda, Anda malah jadi tertipu, ya!
- Memiliki Ekspektasi Terlau Tinggi
Harga emas dan logam mulia yang lain memang mungkin saja mengalami kenaikan. Namun anggap saja ini sebagai bonus, alih-alih menjadi sesuatu yang Anda incar habis-habisan. Fokus utama ketika Anda memilih emas sebagai investasi adalah untuk melindungi nilai aset Anda dari kemungkinan-kemungkinan yang tidak bisa ditebak seperti krisis moneter atau deflasi.
Meskipun banyak orang menyebut harga emas cenderung konstan bahkan naik, tapi sebaiknya kita mengurangi harapan berinvestasi demi mendapatkan keuntungan. Fokus lah pada tujuan investasi kita. Emas akan melindungi kemampuan daya beli kita di masa depan.
- Membeli Terlalu Banyak Emas dan Tidak Memperhitungkan Kebutuhan
Ketika Anda membeli sebatang emas dengan berat 100 gram misalnya, Anda tentu tidak berharap emas itu bisa disimpan selamanya bukan? Ada keperluan-keperluan tak terduga yang mungkin muncul dan memaksa Anda menjualnya.
Trik yang bisa Anda lakukan adalah dengan meng-alokasi-kan aset sesuai dengan profil resiko. Para ahli perencana keuangan umumnya menyarankan 3 – 20% untuk investasi emas. Perhitungkan dengan seksama kemampuan serta kebutuhan emas yang Anda perlukan ya.
Leave a Reply