Emas terus berkonsolidasi dengan bergerak ke bawah kisaran USD 1200 per troy ounce menjelang rilis data ketenagakerjaan AS untuk bulan April. Pasar terus berharap data pekerjaan tersebut akan memberikan beberapa kejelasan tentang apa yang akan the Fed lakukan dalam waktu dekat ini.
Dollar
Imbal hasil bagi Treasuri AS tenor 10-tahun kembali naik sehingga dapat membuat emas terlihat kurang menarik dan laporan ekonomi yang optimis berpotensi akan mengurangi daya tarik emas sebagai investasi safe haven.
Harga emas bergerak tertekan setelah data klaim pengangguran AS berhasil rebound kurang dari yang diharapkan. Namun, diperkirakan data nonfarm payrolls akan turun ke + 220k dengan kemungkinan akan mampu mengimbangi data suram pada bulan Maret sebanyak 126k, sementara tingkat pengangguran diperkirakan akan dirilis lebih rendah menjadi 5,4%.
Pasar tenaga kerja AS terlihat masih kurang mengesankan, risiko pertumbuhan ekonomi, inflasi yang belum muncul akan membuka kemungkinan bahwa Fed tidak akan menaikkan suku bunga pada tahun ini.
Yunani
Sementara itu, pembicaraan Yunani terus menunjukkan terobosan pada kesepakatan utang baru. Awal pekan ini, parlemen Yunani meloloskan undang-undang yang menarik kembali reformasi yang dilakukan oleh pemerintah sebelumnya. Juru bicara partai Syriza, Gabriel Sakellaridis mengatakan kepada pers bahwa masalah tenaga kerja dan pensiun bebas untuk dinegosiasikan.
“Kami tidak akan melampaui batas-batas garis kebijakan. Sudah jelas bahwa Yunani tidak bisa memotong pensiun.” Kata Gabriel Sakellaridis.
Pernyataan tersebut bukan pertanda baik untuk memcapai kesepakatan sebelum 12 Mei. Jika Yunani default, masih ada kekhawatiran yang cukup besar bahwa mereka akan dikeluarkan dari atau memilih untuk meninggalkan zona Eropa. Sementara ini kemungkinan “Grexit” bukan kepastian tetapi gejolak kemungkinan akan default mungkin akan menjadi penilaian pasar.
Teknikal
Pada pergerakan hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1191.85 per troy ounce. Harga emas langsung bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1178.79 per troy ounce. Harga Emas akhirnya ditutup menguat pada kisaran USD 1184.27 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 7.58.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 200 dan 50 yang berfungsi sebagai area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 42 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bahwa harga akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat sedang berada dalam kondisi netral. Perhatikan, jika harga emas melanjutkan pergerakan reboundnya maka resistan USD 1190.60 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada kemungkinan resistan USD 1211.36 per troy ounce akan menjadi target pergerakan harga selanjutnya. Sebaliknya, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1169.84 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply