Harga emas rebound dari posisi terendah lima tahun pada Senin karena beberapa investor bergegas untuk mengambil posisi ketika harga emas berada di kisaran termurah setelah mengambil keuntungan pada pergerakan slide baru-baru ini.
Harga emas sempat merosot ke USD 1056.20 per troy ounce pada hari Jumat, yang merupakan level terendah sejak Februari 2010, ketika pasar mengantisipasi bahwa Federal Reserve akan segera menaikkan suku bunga. Bank sentral AS secara luas diperkirakan akan mengetatkan kebijakan moneter untuk pertama kalinya sejak tahun 2006 pada bulan Desember dengan mengakhiri periode biaya pinjaman yang mendekati nol. Emas kemungkinan akan berjuang ketika suku bunga dinaikan karena emas merupakan investasi yang tidak memberikan keuntungan.
Aksi Beli
Harga emas bergerak ke kisaran lebih tinggi pada Senin karena beberapa pedagang membeli kontrak berjangka emas setelah mengunci keuntungan pada pergerakan emas sebelumnya. Pedagang menjual kontrak berjangka dengan berspekulasi bahwa harga emas berada di area murah dan membeli untuk menutup spekulasi penjualan sebelumnya. Trader masuk kembali ke pasar untuk mencari barang murah ketika harga emas tetap berada di dekat ke posisi terendah lima tahun.
Trader masuk kembali ke pasar untuk mencari barang murah ketika harga emas tetap berada di dekat ke posisi terendah lima tahun.Namun, harga emas kemungkinan akan terus bertahan di level rendah karena investor bersiap untuk melihat langkah-langkah stimulus dari Bank Sentral Eropa, yang akan melakukan pertemuan pada hari Kamis.
Trader emas akan melihat laporan US nonfarm payrolls untuk bulan November, yang akan dirilis pada hari Jumat mendatang yang akan memberikan gambaran pada sector tenaga kerja AS yang dapat memberikan gambaran bagi the Fed untuk melakukan kebijakan moneter terbaru pada bulan Desember.
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1057.64 per troy ounce. Harga Emas kembali menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1052.62 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1064.46 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 6.82.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 46 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bullish.
Secara umum, harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas terlihat rebound dengan menguji area resistan. Waspadai, jika harga emas menguat terhadap dollar dengan menembus resistan USD 1066.24 per troy ounce maka ada potensi emas akan bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1081.47 per troy ounce. Sebaliknya, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1052.62 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan support USD 1036.92 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply