Harga emas stabil pada hari Selasa, meskipun ada ledakan di sebuah konser di kota Inggris Manchester yang menyebabkan setidaknya 19 orang tewas. Polisi Inggris mengatakan bahwa insiden ini karena ulah teroris. Logam emas terus mendapat dukungan karena dolar melemah terhadap Euro di tengah ketegangan politik di AS ketika berlangsungnya kontroversi yang melibatkan Presiden Donald Trump.
Angela Merkel
Secara umum, Emas terus mendapat support bagus dengan bergerak ke level tertinggi minggu lalu di kisaran USD 1265.01 per troy ounce. Ketegangan politik dan geopolitik terus membantu menjaga agar warna logam emas tetap terjaga. Tekanan yang terus berlanjut pada dolar membantu penguatan emas. Indeks dolar terus tertekan ke posisi terendah 6 bulan terbaru, didorong oleh penguatan euro.
Jerman terus mempertahankan kondisi surplus perdagangan yang tinggi, Angela Merkel mengatakan bahwa “mata uang euro terlalu lemah,” dan menunjukkan bahwa kebijakan ECB terlalu akomodatif. Gejolak hawkish yang berasal dari bank sentral pada tahun ini serta komentar Merkel mungkin akan memberikan kepercayaan untuk melakukan beberapa gerakan menuju normalisasi kebijakan pada akhir tahun ini. Jika Kanselir Merkel menganggap euro terlalu lemah, dan Presiden Trump menganggap dolar terlalu kuat. Itu akan menjadi pertanda baik bagi emas, yang dihargai dalam dolar.
Ketidakpastian
Ketidakpastian tentang prospek pertumbuhan AS dapat memberi tekanan lebih lanjut pada greenback jika the Fed menerapkan kebijaksanaan yang lebih dovish di akhir tahun. Saat ini, pasar tetap yakin bahwa kenaikan suku bunga 25 bps akan dilakukan pada bulan Juni.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1257.10 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1262.50 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1260.10 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapat keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 3.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang rebound. Harga emas masih terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 66 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Semntara itu, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang berada dalam fase rebound. Waspadai, jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1264.95 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi resistan USD 1284.34 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Tetapi sebaliknya, jika harga emas terkoreksi ke bawah maka support pada kisaran USD 1245.56 per troy ounce akan ditembus dimana ada potensi support pada kisaran USD 1226.18 per troy ounce akan menjadi target koreksi pergerakan selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply