Harga Emas kembali menguat sejak sesi Asia. Harga Emas pada saat ini terlihat lebih tinggi 0,44% dan tampaknya akan menembus level tinggi sebelumnya yang di cetak USD 1755,50 per troy ounce.
Beberapa indeks saham dilaporkan sedang mengejar ketertinggalan menyusul sentimen hari libur bank di kawasan Asia Pac.
Di pasar FX, indeks dolar bergerak sedikit lebih tinggi di sesi yang tidak bersemangat. Penggerak terbesar untuk hari kedua berturut-turut adalah USD/CHF yang terdorong lebih tinggi sebanyak 0,18%.
RBA
Berita bahwsa RBA membiarkan suku bunga mereka tidak berubah seperti yang diharapkan semalam. Di akhir tahun, bank akan mempertimbangkan apakah akan mempertahankan obligasi April 2024 sebagai target obligasi atau beralih ke obligasi yang jatuh tempo berikutnya.
Di sisi data, PMI Caixin / Markit China untuk Maret keduanya berada di wilayah ekspansif dengan layanan mencapai 54,3 dan komposit di 53,1.
Hati-hati dengan bank-bank pagi ini karena Credit Suisse mengatakan kerugian mereka yang terkait Archegos mungkin mencapai $ 5 miliar. Sudah ada beberapa aksi harga negatif di bursa saham dan akan menarik untuk melihat apakah pasar menetapkan harga dalam jumlah ini.
Inggris
Stimulus terus berdatangan di Inggris karena pemerintah akan meluncurkan skema pinjaman yang didukung negara untuk membantu perusahaan pulih dari pandemi virus corona. PM Boris Johnson mengonfirmasi bahwa beberapa pembatasan lagi akan dilonggarkan pada 12 April. Dia juga mengatakan tidak ada data saat ini yang membuatnya berpikir pemerintah akan menyimpang dari roadmap saat ini.
Bank ritel dan investasi Inggris Barclays mengatakan harga pasar dari siklus kenaikan Fed terlalu agresif.
Pimpinan Bank Dunia mengharapkan China, AS & negara G20 lainnya untuk memperpanjang pembekuan layanan utang.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1707.48 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1733.53 per troy unce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1728.40 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 20.92.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang rebound. Harga emas masih terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 62 dengan indikasi berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan sedang melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1715.41 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1700.99 per troy ounce akan disentuh. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1738.75 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi USD 1755.37 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.