Harga Emas bergerak turun pada Jumat pagi di sesi Asia, dengan mencapai level terendah dalam hampir tiga bulan dan minggu terburuk sejak akhir November 2020, ketika penguatan imbal hasil Treasury AS menempatkan penurunan daya tarik logam emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Harga emas turun sebanyak 0,60% dan saat ini berada pada kisaran USD 1770.40 per troy ounce. Emas berada pada level terendah sejak 30 November 2020 setalah harga turun sebanyak 3% dalam seminggu.
Dollar
Tolok ukur imbal hasil Treasury AS melanjutkan tren kenaikan, setelah mencapai puncak hampir satu tahun di awal pekan. Dolar juga tampaknya akan mengakhiri minggu dengan keuntungan, naik tipis pada hari Jumat.
Investor terus mencerna kenaikan tak terduga dalam klaim pengangguran AS selama seminggu terakhir, pertanda potensial dari bulan kedua berturut-turut pertumbuhan pekerjaan lesu yang membayangi penurunan baru-baru ini dalam kasus COVID-19.
Namun, jumlah kasus COVID-19 global melampaui angka 110 juta pada 19 Februari, menurut data dari Universitas Johns Hopkins.
Buffett
Setelah membuat banyak keributan musim panas lalu dengan pembelian Barrick Gold, Berkshire Hathaway yang menjadi dimiliki oleh Warren Buffett membuang sahamnya secara keseluruhan.
Langkah untuk menjual Barrick Gold dilakukan pada Q4 setelah membeli sedikit di bawah 21 juta saham pada kuartal kedua tahun 2020. Berkshire Hathaway menjual sebagian dari posisi Barrick pada kuartal ketiga.
Pembelian asli Barrick oleh Berkshire merupakan kejutan bagi banyak orang karena Buffett dikenal karena opini negatifnya tentang emas. Pembelian emas pada musim panas ketika bertepatan dengan harga emas yang mencapai rekor tertinggi baru di atas USD 2065 per troy ounce.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1776.09 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya di kisaran USD 1768.24 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1775.61 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami kerugian harian sebesar USD 0.48.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini terlihat harga emas sedang melakukan fase konsolidasi di sekitar area support. Harga emas tampaknya berada di bawah SMA 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 30 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi sedang berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase konsolidasi. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 1796.68 per troy ounce harus ditembus telrbih dahulu dimana resistan USD 1819.04 per troy ounce akan di sentuh terlebih dahulu. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1760.50 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1734.74 akan di sentuh oleh pergerakan selanjutnya
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.