Harga emas melonjak dalam perdagangan karena Bank of England bergabung dengan bank sentral Amerika Serikat, menyatakan bahwa mereka tidak mendukung kenaikan suku bunga dalam waktu dekat. Selama konferensi pers Ketua Jerome Powell kemarin, dia menjelaskan bahwa mereka bahkan tidak memikirkan, memikirkan tentang menaikkan suku bunga dalam waktu dekat.
Reaksi
Reaksi pedagang terhadap pernyataan ketua yang menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki batas waktu yang ditetapkan untuk memulai kenaikan, investor percaya apa yang kita saksikan hari ini dalam emas adalah reaksi tertunda ditambah dengan konfirmasi bahwa Bank of England berada di posisi yang sama.
Harga emas mendapatkan kenaikan kuat sebesar 1,65%, atau sebanyak USD 29,10. Saat ini, harga emas berada pada kisaran USD 1793 per troy ounce. Keuntungan hari ini membalikkan penurunan emas kemarin ketika emas turun lebih dari USD 20.
BoE
Meskipun jelas bahwa pengumuman oleh Bank of England mendukung pengumuman baru-baru ini dari Federal Reserve untuk tidak membahas suku bunga, tampaknya lebih masuk akal bahwa kenaikan hari ini adalah reaksi yang tertunda karena pelaku pasar menyerap komentar kemarin oleh Ketua Powell serta fakta terkandung dalam pernyataan yang dirilis segera setelah kesimpulan dari pertemuan FOMC.
Tanpa menawarkan garis waktu, pernyataan FOMC Federal Reserve berbicara tentang pemicu yang diperlukan sebelum suku bunga dinaikkan. Intinya, kriterianya adalah terpenuhinya mandat ganda, yaitu penyerapan tenaga kerja maksimal dan target inflasi sekitar 2%. Pernyataan FOMC kemarin menjabarkan kriteria yang diperlukan bagi Federal Reserve untuk mengumumkan jadwal kenaikan, atau normalisasi suku bunga.
FOMC juga sedang berusaha untuk mencapai lapangan kerja dan inflasi maksimum pada tingkat 2 persen dalam jangka panjang. Dengan inflasi yang terus berjalan di bawah tujuan jangka panjang ini, FOMC akan tetap bertujuan untuk mencapai inflasi yang moderat di atas 2 persen untuk beberapa waktu sehingga inflasi rata-rata 2 persen dari waktu ke waktu dan ekspektasi inflasi jangka panjang tetap tertancap dengan baik pada 2 persen. FOMC mengharapkan untuk mempertahankan sikap kebijakan moneter yang akomodatif sampai hasil-hasil ini tercapai.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1769.21 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1798.86 per troy unce. Harga emas ditutup dengan melemah tipis pada kisaran USD 1791.56 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 22.35.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase rebound. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 57 dengan indikasi berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan sedang melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1783.49 harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1774.00 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1798.86 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana resistan USD 1809.80 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.id tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang akan di ambil.