Emas terus menguat dengan bergerak lebih tinggi setelah berhasil lepas dari area konsolidasi di level terendah. Gubernur the Fed memberikan pidato di University of Baltimore setelah menaikkan suku bunga untuk kedua kalinya dalam lebih dari satu dekade. Janet Yellen berbicara tentang pasar kerja yang berpotensi semakin optimis.
The Fed
Sebenarnya, Yellen tidak diharapkan untuk berbicara mengenai kebijakan moneter, namun pasar masih akan terus menilai setiap nada pernyataan untuk melihat apakah ada petunjuk tambahan kebijakan pengetatan lebih lanjut pada tahun 2017.
Pasar diduga termakan oleh pernyataan the Fed yang mungkin akan menaikkan suku bunga sebanyak tiga kali di tahun depan karena pada tahun yang lalu, the Fed juga memprediksi bahwa ada tiga kali kenaikan suku bunga pada tahun 2016 tetapi pada kenyataanya hanya satu kali kenaikan.
Tensi Geopolitik
Tensi geopolitik semakin memanas ketika Kementerian Luar Negeri Rusia telah mengkonfirmasi bahwa Duta Besar Rusia tertembak dan terbunuh di Ankara Turki dan menyebutnya sebagai “aksi terorisme.” Hal Ini menambahkan lapisan tambahan untuk ketegangan geopolitik di seluruh dunia, yang mungkin akan mendasari pergerakan emas.
BoJ dan Cina
Hari ini, Bank of Japan kemungkinan akan merilis kebijakan moneter dan memberikan pandangan ekonomi yang lebih optimis sehingga memperkuat ekspektasi pasar bahwa arah kebijakan masa depan dapat meningkatkan suku bunga.
Pertumbuhan ekonomi China diperkirakan akan mendingin pada tahun 2017 oleh karena itu kebijakan moneter ketat dan pembatasan lebih lanjut untuk menekan gelembung harga aset akan terus dilakukan, terutama di pasar properti, bahkan ketika penurunan tajam mata uang yuan telah menimbulkan kekhawatiran tentang gejolak pasar.
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1133.56 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1142.24 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1138.23 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapat keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 4.67.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini emas masih berada dalam fase konsolidasi. Harga emas masih terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 44 dengan indikasi berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini emas sedang berada dalam fase konsolidasi. Waspadai, jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1140.25 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1151.19 per troy ounce. Tetapi sebaliknya, jika harga emas bergerak ke bawah maka support pada kisaran USD 1122.57 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply