Pada sesi sebelumnya, harga Emas bergerak dalam kisaran sempit terbatas setelah mengakhiri pergerakan pekan lalu dengan catatan positif. Emas berada dalam fase kenaikan mingguan kedua secara berturut-turut.
The Fed
The Fed memulai pertemuan selama 2 hari. Sementara itu secara luas diantisipasi bahwa Fed tidak akan melakukan kebijakan penting pada bulan ini tetapi pasar sedang menunggu penjelasan lebih lanjut tentang prospek untuk kenaikan suku bunga AS pada bulan Desember.
Pasar telah cukup banyak melihat bahwa kebijakan pengetatan akan tetap dilakukan sebelum akhir tahun ini, namun data ekonomi hari ini menunjukkan Fed masih akan memerlukan cukup banyak pemanasan di sektor inflasi. Indeks harga PCE hanya naik 0,2% pada bulan September sehingga tingkat inflasi tahunan menjadi sebesar 1,2%, padahal target inflasi the Fed berada di kisaran 2,0%.
Data PMI Chicago dan indeks Dallas Fed juga dirilis mengecewakan, walaupun ada dukungan dari ekspektasi pasar terhadap GDP AS Q3.
Pasar juga sedang menunggu laporan dari sektor pekerjaan AS untuk bulan Oktober yang akan keluar pada hari Jumat. Keuntungan di sektor penggajian dan tingkat pengangguran yang tercentang turun menjadi 4,9% menjadi perhatian para pelaku pasar.
Dhanteras
Penjualan perhiasan Emas naik 30 persen pada hari raya Dhanteras. Jumlah pembelian perhiasan di seluruh India terus meningkat karena di support oleh harga yang favourable dan musim monsoon yang baik. Dhanteras dianggap hari baik untuk membeli emas dan barang-barang berharga lainnya ketika sebagian besar wilayah india di Utara dan Barat merayakan hari tersebut.
Secara keseluruhan, penjualan emas ritel diharapkan akan naik 15-20 persen melebihi tahun lalu. Tetapi, India memperkirakan akan ada kenaikan sebanyak 20-25 persen di utara sedangkan di selatan kemungkinan akan berada di sekitar 10-15 persen dibandingkan tahun lalu.
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1278.79 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1271.09 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1276.16 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapat kerugian terhadap dollar sebanyak USD 2.63.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini emas sedang melakukan konsolidasi. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 59 dengan indikasi berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini emas sedang berkonsolidasi. Waspadai, jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1284.16 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1294.53 per troy ounce. Tetapi sebaliknya, jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1275.13 per troy ounce maka ada potensi support UD 1265.11 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan harga.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply