Harga Emas tetap didukung oleh tawaran safe haven ketika berada di lingkungan risiko. Logam emas diperdagangkan di harga tertinggi pada tahun ini di tengah risiko geopolitik yang masih tinggi di kawasan timur tengah dan kegelisahan di pasar saham global. Harga emas berada di kisaran USD 1077 per troy ounce pada sesi Asia hari Rabu.
China Intervensi
Pemerintah China dilaporkan telah melakukan intervensi di pasar pada saat ini, sehingga membuat pasar saham kembali tenang. Namun, hal itu hanya membuktikan bahwa pasar telah sepenuhnya disfungsional dan tidak mampu beroperasi tanpa intervensi dari pemerintah. Investor yang bijaksana tidak akan membiarkan kekayaan yang telah di dapat dengan memasukkannya ke dalam investasi emas.
Timur Tengah
Ketegangan tinggi antara Iran dan Arab Saudi dengan negara-negara timur tengah lainnya tampaknya mulai memanas. Rusia meminta kedua belah pihak untuk menahan diri dan menghindari langkah-langkah yang mungkin akan memanaskan situasi serta meningkatkan ketegangan.” Cina mendesak kepada semua Negara untuk ikut menahan diri. PBB telah mengirim utusan khusus ke Arab Saudi dan akan mengunjungi Iran pada akhir pekan ini dengan harapan untuk menenangkan situasi.
The Fed
Meskipun tekanan deflasi cukup jelas terlihat pada tahun lalu, The Fed menyatakan sebagian besar “ekspektasi inflasi” masih bergerak dengan baik. Namun, dalam pertemuan FOMC untuk bulan Desember mereka mengakui “tindakan berbasis survei terhadap ekspektasi inflasi jangka panjang telah turun tipis.”
Survei New York the Fed berada pada rekor terendah, sehingga membuat kita harus bertanya-tanya ketika bank sentral mengakui bahwa ekspektasi inflasi telah menjadi membaik. Konsesi tersebut pasti akan membuat kenaikan suku bunga bulan Desember terlihat tidak banyak berfungsi.
Teknikal
Pada pergerakan hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1073.70 per troy ounce. Harga Emas langsung menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1081.94 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1077.35 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 3.65.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 200 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 60 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi bullish minor.
Secara umum, harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan jika diperhatikan harga emas terlihat sedang berkonsolidasi. Perhatikan jika harga emas bergerak ke atas dan menembus resistan USD 1083.36 per troy ounce maka ada potensi harga akan bergerak menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1093.39 per troy ounce. Sebaliknya, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1074.92 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada potensi harga akan bergerak menuju support berikutnya pada kisaran USD 1065.47 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply