Emas kembali melemah pada hari Rabu ini, memperpanjang kerugian dengan bergerak jatuh cukup tajam dari sesi sebelumnya karena memudarnya harapan pertemuan informal Uni Eropa akan menghasilkan langkah langkah yang dapat membantu mengatasi krisis utang di kawasan itu. Pada pertemuan puncak Uni Eropa resmi esok hari, Prancis diperkirakan akan mempromosikan utang Eropa mutualised meskipun Jerman secara tegas menentang gagasan itu.
Tanda-tanda harapan membaiknya ekonomi AS, terlihat ketika data penjualan rumah pada bulan April naik dan tercepat dalam hampir dua tahun dan menurunnya penyitaan rumah turut membantu dan menyebabkan data menguat.
SPDR Gold Trust, yang merupakan bursa emas terbesar di dunia, turun 1,4 persen menjadi 1,265.43 ton pada Selasa kemarin, dan merupakan level terendah selama hampir empat bulan terakhir.
Mata uang euro dan komoditas menderita kerugian besar di sesi Asia hari Rabu ini, sementara itu dolar AS bertahan kuat selama empat bulan terhadap sekeranjang mata uang utama terkait kekhawatiran Yunani yang berpotensi akan keluar dari zona Eropa.
Perlu diketahui juga, bahwa harga emas berpotensi akan menuju $ 3000 per troy ounce, menurut Chief Executive, World Gold Council, Aram Shishmanian terkait perhitungan biaya dasar produksi perusahaan tambang pada masa depan. Saat ini perusahaan pertambangan emas membutuhkan biaya dasar sebanyak USD 1300 per troy ounce tetapi untuk lima tahun ke depan biaya dasar produksi emas setidaknya harus USD 3.000 karena biaya prosuksi pertambangan akan meningkat, biaya lain lain dan dividen pajak . Permintaan emas di masa depan akan datang dari pasar negara berkembang, bank sentral dan investor.
Pada pergerakan Selasa kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1592.80 per troy ounce, sejak pembukaan market, emas terlihat tertekan dollar dengan bergerak ke bawah hingga harga terendah hariannya pada kisaran USD 1561.55 per troy ounce. Pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1568.45 per troy ounce. Pergerakan emas masih membukukan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 24.35.
Hari ini pergerakan emas spot terlihat kembali melemah sebanyak 0.2 % dan berada di kisaran USD 1557.80 per troy ounce. Dan perdagangan emas berjangka AS juga ikut melemah sebanyak 0.21 % dan berada di kisaran USD 1555.23 per troy ounce.
Secara teknikal, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali telah berada di bawah indikator simple moving average (SMA) 55 yang merupakan area resistan kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 37 dengan kondisi akan bergerak bearish minor. Sedangkan indikator momentum 14 juga memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Saat ini, terlihat emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam tekanan bearish dimana masih ada kemungkinan emas akan kembali jatuh. Pecahnya support USD 1555.30 per troy ounce cenderung akan membawa harga emas jatuh lebih dalam lagi dengan bergerak ke bawah menuju support USD 1541.22 hingga 1526.90 per troy ounce. Sebaliknya waspadai juga, jika emas kembali menguat dengan menembus resistan USD 1572.87 per troy ounce maka ada peluang emas akan kembali bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1587.08 hingga 1601.28 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut.
AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply