Spekulan akhirnya meningkatkan spekulasi bullish emas ke level tertinggi tiga bulan ketika bank sentral akan melakukan kebijakan terbaru untuk melawan inflasi yang masih rendah sehingga menghidupkan kembali daya tarik emsa sebagai lindung nilai.
Emas Rebound
Harga Emas berjangka melakukan rebound sebanyak 5,3 persen sejak menyentuh level terendah empat tahun pada November. Presiden Bank Sentral Eropa, Mario Draghi mengatakan pekan lalu bahwa para pembuat kebijakan “tidak akan mentolerir” inflasi rendah yang berkepanjangan dan para pejabat mempertimbangkan untuk meningkatkan pembelian aset.
Dewan Pemerintahan ECB mengharapkan untuk mempertimbangkan paket pembelian aset berbasis luas pada bulan depan, menurut dua pejabat bank sentral mengatakan di pekan lalu.
Belgia dan Emas
Setelah Belanda yang baru saja memulangkan 122,5 ton emas, Jerman, atau bahkan Perancis (Marine Le Pen meminta agar bank sentral memulangkan emas Perancis), negara Eropa lain mulai menunjukkan minat untuk memulangkan emas yang tersimpan di luar negeri.
Dilaporkan Belgia hanya memiliki jumlah emas yang terbatas dan disimpan di Belgia National Bank dan saat ini tertarik untuk memulangkan cadangan emas yang di simpan di luar negeri.
Emas Asia
China menurunkan suku bunga untuk memacu pertumbuhan ekonomi, sementara Jepang terus memperluas program stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Bank of Japan meningkatkan pembelian aset pada bulan Oktober. China pada 21 November menurunkan suku bunga utamanya untuk pertama kalinya sejak Juli 2012. Harga emas di Eropa naik sekitar 11 persen pada tahun ini, dan 15 persen di Jepang.
Teknikal
Pada pergerakan hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada kisaran 1205.61 per troy ounce. Harga emas langsung melamah tajam dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1185.93 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1191.02 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 14.59.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 43 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi masih akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali melakukan tekanan bearish. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1207.41 per troy ounce akan menjadi target pergerakan jika harga bergerak ke atas. Sebaliknya jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1192.65 per troy ounce maka ada potensi harga emas akan kembali terkoreksi lebih dalam menuju support USD 1177.89 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply