Emas berada di bawah tekanan jual dikarenakan pergerakan saham global yang kembali mendapat support . Indeks dolar juga mencapai harga tertinggi baru selama seminggu, tetapi masih tetap terbatas pada pergerakan pekan lalu.
Data Ekonomi AS dan Eropa
Pergerakan rally emas kembali tertahan ketika pasar saham AS dan dolar AS kembali bergerak ke atas.
Angka inflasi AS yang rendah, klaim pengangguran AS mingguan berada di level 14 tahun terendah dan beberapa data ekonomi yang lebih baik dari Eropa telah menjadi kombinasi untuk mengirim dolar untuk naik lebih tinggi.
Harga Emas dan mata uang dollar AS secara tradisional bergerak dengan arah berlawanan. Logam emas telah bergerak rally ketika prospek awal kenaikan suku bunga di AS sedikit mereda, namun kekuatan baru-baru ini telah mendorong penjualan emas dari investor besar di bursa exchange traded.
Pergerakan saham Eropa melonjak ketika data PMI Eropa membukukan keuntungan secara mengejutkan. Tetapi reaksi positif pada saham sebagian besar merupakan hasil dari pemotongan target pertumbuhan.
Cadangan Emas Swiss
Referendum pembelian emas Swiss mulai mendapatkan perhatian lebih banyak dari pers ketika Swiss ingin melihat melihat penurunan nilai mata uang swiss franc berhenti. Swiss franc telah lama dianggap sebagai mata uang yang sehat, safe-haven benar, yang akhirnya sangat menguntungkan perekonomian Swiss (terutama sektorperbankan).
Bank sentral Swiss (SNB )menginginkan cadangan emas di luar negeri kembali hingga 20% dari total cadangan. Saat ini, cadangan emas SNB adalah kurang dari 8% dari total cadangan, yang berarti bank sentral harus terus membeli emas tambahan ebanyak 1500 ton selama lima tahun ke depan.
Hasil jajak pendapat tersebut mungkin akan mengirim harga emas terbang meroket.
Teknikal
Pada pergerakan hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1241.80 per troy ounce. Harga Emas langsung terpeleset dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1226.18 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1231.58 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 10.22.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 34 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali melakukan fase koreksi lanjutan dengan bergerak ke bawah. Saat ini harga emas berpotensi akan menguji support USD 1228.12 per troy ounce. Perhatikan jika harga emas menembus support USD 1228.12 per troy ounce maka akan ada peluang harga akan bergerak ke bawah menuju support berikutnya pada kisaran USD 1217.39 per troy ounce. Sebaliknya jika emas menguat maka ada kecenderungan resistan USD 123.85 – 1252.12 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan emas selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply