Harga Emas diperdagangkan hampir stabil pada hari Rabu karena investor menunggu keputusan kebijakan moneter Federal Reserve AS, ketika diekspektasikan ada peningkatan pada perdagangan antara Amerika Serikat dan Cina.
Harga Emas terdorong lebih tinggi yang dimulai pada jam perdagangan Asia dan mendapatkan dorongan pada perbaikan pagi London. Emas diperdagangkan pada kisaran USD 1346 per troy ounce dengan naik USD 13.
Draghi
Logam emas melonjak sebelum pertemuan FOMC yang dijadwalkan pada besok subuh. Dorongan emas ke tempat yang lebih tinggi merupakan pergantian peristiwa yang tidak biasa.
Kondisi “impotensi kebijakan moneter” sebagai menjadi perhatian utama ketika perang perdagangan dan kemungkinan resesi semakin meningkatkan kekhawatiran.
Wall Street tidak sendirian dalam menekan FOMC, Mario Draghi yang menjadi Presiden Bank Sentral Eropa telah membidik Trump secara tidak langsung kepada bank sentral AS. “Mario Draghi baru saja mengumumkan untuk melakukan lebih banyak stimulus yang akan segera menjatuhkan Euro terhadap Dolar dan membuatnya lebih tidak adil bagi mereka untuk bersaing melawan AS.
Komentar Presiden mengisyaratkan bahwa perang perdagangan dapat menjadi perang mata uang juga ketika The Fed terperangkap di tengahnya.
Gedung Putih
Trump pada hari Selasa terus menekan the Fed untuk menurunkan suku bunga, menyusul sebuah laporan bahwa Gedung Putih pada awal tahun ini akan mengeksplorasi apakah mereka dapat secara hukum mencabut Jerome Powell dari kepemimpinan Fed.
The Fed diperkirakan akan membiarkan biaya pinjaman tidak berubah pada pertemuan kebijakan minggu ini, tetapi mungkin meletakkan dasar untuk penurunan suku bunga pada akhir tahun ini.
Dolar bertahan di dekat level tertinggi dua minggu pada hari Rabu menjelang keputusan kebijakan Fed diawasi ketat pada hari itu, didukung oleh Bank Sentral Eropa yang secara mengejutkan memberikan pernyataan dovish ketika data ekonomi zona euro bearish.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1339.56 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke bawah menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1354.51 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1346.44 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapatkan kerugian harian sebanyak USD 2.36.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terlihat mencoba melakukan fase rebound. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 56 dengan indikasi berada dalam kondisi bullish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang menguji area resistan. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1334.37 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1319.74 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1349.00 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1358.03 per troy ounce akan disentuh.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply