Antamgold.com – Emas jatuh pada Rabu, terpelanting dari harga tertinggi empat bulan, ketika dolar AS melakukan reli dan melonjaknya penjualan rumah baru di AS membuat fungsi safe haven emas sedikit tertekan.
Logam emas mendapatkan kerugian setelah Departemen Perdagangan AS mengatakan bahwa penjualan rumah baru untuk keluarga tunggal di AS melonjak hampir 10 persen ke level 5-1/2 tahun tertinggi di bulan Januari.
Pada sesi sebelumnya, emas telah membukukan keuntungan secara beruntun selama empat hari karena harga rumah AS yang negative dan jatuhnya kepercayaan konsumen AS memicu kekhawatiran atas laju pemulihan ekonomi.
Dolar AS berada di dekat harga tertinggi dua minggu terhadap sekeranjang mata uang utama pada Kamis pagi, setelah bergerak rally di sesi sebelumnya ketika yield US Treasury turun.
Pasar mengatakan bahwa ada pergerakan dengan sedikit teka-teki, menunjuk ketegangan di Ukraina. Meningkatnya ketegangan di wilayah tersebut, dikarenakan Presiden Vladimir Putin memerintahkan 150.000 tentara Rusia bersiap untuk perang di dekat Ukraina, mendorong Amerika Serikat untuk memperingatkan Rusia bahwa itu akan menjadi ‘kesalahan besar’ untuk melakukan intervensi militer.
Pemimpin protes di Ukraina, bekas republik Soviet mengatakan bahwa Putin adalah “saudara sebangsa”, dan ingin membentuk pemerintahan baru menyusul penggulingan presiden pro-Rusia Viktor Yanukovich.
Meskipun risiko ketidakstabilan yang lebih besar di wilayah tersebut, tidak ada kepanikan di pasar dengan Wall Street yang berakhir hampir datar. Kesaksian gubernur Federal Reserve, Janet Yellen pada komite perbankan senat AS pada hari Kamis juga akan diawasi ketat.
Pada pergerakan hari Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1340.85 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat menguat dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1345.22 per troy ounce. Emas kembali melemah dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1322.26 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1330.53 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 10.32.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an masih terus bergerak bullish. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 50 dan 20 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 48 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 masih memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terlihat sedang terkoreksi ke bawah dengan bergerak menuju support USD 1319.99 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membawa harga emas bergerak ke bawah menuju support USD 1303.32 per troy ounce. Sebaliknya waspadai jika harga emas menguat terhadap dollar dan harga emas tertahan kuat di atas support USD 1319.99 per troy ounce dan muncul sinyal bullish di sekitar area tersebut membuka potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1345.32 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply