Pergerakan Emas sedikit berubah dengan terkoreksi tipis, namun masih cukup tangguh setelah membukukan pergerakan keuntungan yang solid di sesi sebelumnya. Logam emas melonjak lebih $ 20 pada hari Selasa, menyusul rilis beberapa data ekonomi AS yang melemah.
Jeffrey Lacker
Dalam kesaksian di depan Komite House Financial Services, Presiden Fed Richmond Jeffrey Lacker dan Presiden Fed Kansas City Ester George berusaha terus untuk membangun kembali harapan untuk kenaikan suku bunga akan dilakukan di bulan September. Lacker mengatakan “ada kasus yang kuat” untuk kenaikan suku bunga, meskipun saya tidak yakin dengan data yang terlihat pada saat ini. Sekali lagi, perhatikan bahwa inflasi masih jauh di bawah tujuan Fed di kisaran 2% dan pada kenyataannya baru-baru ini malah berbalik ke level lebih rendah.
Ester George
Pernyataan hawkish juga datang dari Ester George yang sebenarnya sudah gagal janji ketika berpendapat bahwa sektor tenaga kerja AS yang terus positif akan menjadi momen untuk menaikkan suku bunga tetapi FOMC memilih untuk tetap stabil tidak menaikkan suku bunga.
Kondisi tenaga kerja hanya satu-satunya target dari The Fed yang sudah dimiliki. Walaupun sebaliknya, seperti kita ketahui kemarin, bahwa indeks kondisi pasar tenaga kerja the Fed telah dirilis negatif dalam tujuh dari delapan bulan terakhir. Meskipun demikian, pertumbuhan upah dan pengeluaran konsumen tidak menjelaskan secara keseluruhan bahwa telah terjadi sinyal baik pada pertumbuhan ekonomi AS.
Emas China
Dilaporkan pada hari Rabu bahwa cadangan emas China naik ke 58.950.000 troy ons pada akhir Agustus, dari 58.790.000 troy ons untuk cadangan pada akhir Juli, menurut laporan bank sentral China.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1347.82 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1342.55 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1344.75 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 3.07.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini emas sedang terkoreksi tipis. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 66 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi jenuh beli. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini pergerakan emas sedang berada dalam fase koreksi. Waspadai, jika harga emas menembus resistan USD 1352.43 per troy ounce maka ada peluang USD 1371.55 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Tetapi sebaliknya, jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1340.62 per troy ounce maka ada potensi support USD 1327.41 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply