Emas diperdagangkan melemah tipis terhadap dollar setelah indeks pembelian manajer Cina mengalami kenaikan untuk pertama kalinya sejak bulan Juli. Walapun masih di bawah perkiraan ekonom, kenaikan tersebut memberikan angin segar bagi pasar karena negara ekonomi terkuat kedua di dunia mulai terlihat bertumbuh di tengah perlambatan ekonomi global.
Yunani mengungkapkan pada hari Rabu bahwa mereka akan memotong defisit dan target hutang tahun 2013 setelah perkiraan resesi di tengah perdebatan antara mentri keuangan negara negara Eropa yang berupaya agar yunani tidak masuk ke kategori negara bangkrut.
Pasar saham AS kembali buka pada hari Rabu kemarin setelah mengalami penutupan selama dua hari karena terjangan badai Sandy. Euro dan mata uang komoditas turun terkoreksi tipis setelah Wall Street tutup selama dua hari.
AS dipekirakan akan mencapai batas hutang pada akhir tahun 2012 ujar seorang pejabat depertemen keuangan AS. Para pembuat kebijakan harus dapat mengambil langkah langkah yang luar biasa untuk memperkuat keuangan negara.
Ekonomi Inggris diperkirakan akan tumbuh 0.2% pada kuartal ke empat tetapi sektor tenaga kerja masih dalam potensi rapor merah dengan kemungkinan pengangguran akan naik pada semester pertama tahun depan, laporan The Confederation of British Industry. Peringatan tersebut mengutip kelanjutan krisis zona Eropa yang belum selesai dan kekhawatiran tentang dampak outlooks inflasi pada tahun tahun mendatang.
Pada pergerakan Rabu kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1709.00 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas langsung bergerak menguat terhadap dollar dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1725.20 per troy ounce. Pergerakan emas kembali melemah dan di tutup pada kisaran USD 1719.80 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mengalami keuntungan tipis terhadap dollar sebanyak USD 10.8.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada di atas indikator simple moving average (SMA) 20 dan 50 yang merupakan area support kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 59 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bullish minor. Sedangkan indikator momentum 14 masih memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Secara umum pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish tetapi perhatikan juga bahwa saat ini harga emas membuat fondasi bullish. Jika resistan USD 1725.25 per troy ounce ditembus berpeluang akan membawa harga emas bergerak keatas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1731.66 hingga 1739.59 per troy ounce. Senaliknya jika emas melemah maka support USD 1710.91 per troy ounce berpotensi akan dibidik oleh pergerakan harga.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply