Download aplikasi IndoGold sekarang
Nikmati pengalaman bertransaksi emas yang mudah, aman dan terpercaya!
playstore appstore
  • Skip to primary navigation
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar

Blog IndoGold

  • News
  • Promo
  • Emas
    • Analisa Emas
  • Tips Keuangan
  • Go To Indogold.id

Emas Naik Dikarenakan Inflasi Kemungkinan Tidak Terkendali

26 October 2021 By Fredy Rodo

Pasar emas tampaknya mulai hidup dengan pergerakan terbaru di atas kisaran USD 1800 per ounce karena pasar khawatir tentang inflasi yang tidak terkendali.

Harga logam emas melonjak sebanyak USD 15 pada hari Senin, dengan mempertahankan kenaikan di atas USD 1800 per troy ounce. Pada saat ini, harga Emas diperdagangkan pada kisaran USD 1804.60 per troy ounce.

Inflasi yang tidak terkendali adalah narasi yang mendominasi pasar saat ini, ketika investor mencari aset yang aman untuk memindahkan uang mereka.

Yellen

Selama akhir pekan, Menteri Keuangan AS Janet Yellen mencoba meyakinkan pelaku pasar bahwa AS tidak akan kehilangan kendali atas inflasi sambil mencatat bahwa tekanan harga yang tinggi akan tetap ada hingga pertengahan 2022.

“Saya tidak berpikir kita akan kehilangan kendali inflasi,” kata Yellen kepada CNN. “Dalam basis 12 bulan, tingkat inflasi akan tetap tinggi hingga tahun depan karena apa yang sudah terjadi. Tapi saya mengharapkan perbaikan pada pertengahan hingga akhir tahun depan – paruh kedua tahun depan.”

Yellen menambahkan bahwa dia mengharapkan kemacetan pasokan pada akhirnya akan teratasi. Ini adalah rasa sakit “sementara”, katanya. “Ketika kita membuat kemajuan lebih lanjut dalam pandemi, saya berharap kemacetan ini mereda. Orang Amerika akan kembali ke angkatan kerja ketika kondisinya membaik,” katanya.

IMF

Dalam laporannya baru-baru ini, Dana Moneter Internasional (IMF) mengatakan Federal Reserve harus siap “bertindak cepat” jika inflasi tidak terkendali. “Bank sentral harus memetakan tindakan kontinjensi, mengumumkan pemicu yang jelas, dan bertindak sejalan dengan komunikasi itu,” kata Gita Gopinath, penasihat ekonomi dan direktur penelitian IMF.

Gopinath mengklarifikasi pendiriannya tentang inflasi selama akhir pekan, mengatakan kepada CBS bahwa tekanan inflasi akan bertahan hingga pertengahan 2022. “Inflasi memang naik tinggi dalam beberapa bulan terakhir ini,” kata Gopinath. “Kami telah melihat harga komoditas kembali naik setelah jatuh tahun lalu. Tapi kami juga sekarang melihat gesekan antara penawaran dan permintaan tidak sesuai.”

Tetapi batas waktu pertengahan 2022 tidak meyakinkan semua orang, dengan peringatan inflasi baru bermunculan setiap hari.

Teknikal

Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1792.64 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1809.94 per troy unce. Harga emas ditutup dengan melemah tipis pada kisaran USD 1807.32 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 14.56.

Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase tertahan dengan koreksi tipis. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 61 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, sebaliknya indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.

indogold xauusd 26 okt 2021

Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan sedang melakukan fase konsolidasi. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1793.24 harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1780.64 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika harga emas menguat maka resistan USD 1813.62 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana resistan USD 1828.13 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.

Consultant & Market Research

Disclaimer Risk and Disclaimer

Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.id tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang akan di ambil.

Filed Under: Analisa Emas, Emas

Previous Post: « Powell Sempat Bawa Harga Emas Melesat Tajam
Next Post: Pasar Tunggu Pertemuan FOMC »

Primary Sidebar

Search

News

  • Penyesuaian Operasional Dalam Rangka Peringatan Hari Raya Waisak
  • Beli Emas Diskon Terus : Diskon Langsung Rp25 Ribu
  • KAMIS EMAS-MEI’25 Diskon Hingga 12 Ribu+10 Ribu
  • Blibli Doubledate 5.5 Diskon Emas Hingga Rp349 Ribu
  • Mei Saatnya Beli Emas : Diskon Hingga Rp200 Ribu
Jadilah yang pertama tahu!

Jadilah yang pertama tahu tentang promo dan tips jual beli emas dengan berlangganan newsletter kami

Ikuti Kami
Tersedia Di
google play
app store
  • Perusahaan
  • Tentang Kami
  • Alamat Perusahaan
  • Layanan
  • Rencana Emas
  • Cicilan Emas
  • Gadai Emas
  • Bantuan
  • FAQ
  • Pusat Bantuan
  • Hubungi Kami
  • Kontak Kami
  • Jam Operasional
  • Senin - Jumat
  • 09.00 - 16.00
  • Call Center
  • 021-59728611
  • support@indogold.id
  • Berita
  • News
  • Promo
  • Emas
  • Kripto
  • Tips Keuangan
  • Komunitas
  • Discord
  • Telegram

TELAH TERDAFTAR DAN DIAWASI

logo bappebti

bappebti

No. SK. 001/BAPPEBTI/P-ED/01/2023

Anggota dari

  • logo kominfo
  • logo idea
  • logo fintech
  • logo iso
PT Indogold Makmur Sejahtera adalah perusahaan yang terdaftar dan diawasi oleh BAPPEBTI

Copyright © IndoGold 2023
  • Syarat & Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Refund Policy
×

Komunitas IndoGold

Siapapun bisa gabung di grup komunitas IndoGold secara gratis. Bertemu dan mengobrol banyak hal tentang investasi dengan investor lainnya.

Gabung sekarang dengan klik tombol dibawah ini!

telegram discord
© IndoGold - Hak Cipta Dilindungi oleh Undang - Undang