Harga Emas masih bergerak naik tipis di sesi sebelumnya ketika investor masih terus berpikir tentang kemungkinan kenaikan suku bunga the Fed di bulan ini tetapi bayangan yang di bangun dari data pekerjaan AS telah kembali membuat ketidakpastian di pasar.
Pada sesi sebelumnya, harga emas tetap bergerak stabil dan berada dekat level satu minggu tertinggi karena volume perdagangan terlihat tetap ringan ketika banyak investor di AS pergi untuk liburan Hari Buruh.
Ekonomi Global
Pertumbuhan ekonomi global masih melemah dan berpotensi akan tergerus lebih lanjut karena efek Brexit. Harga minyak yang masih rendah telah membuat kemungkinan akan terjun lebih dalam dan saat ini pasar dunia telah memiliki kelebihan kapasitas dan surplus tenaga kerja dengan tingkat upah yang menyedihkan. Deflasi yang berkepanjangan telah membuat bank sentral semakin kebingungan. Pasar sedang menerka secara logika, apakah yang akan terjadi di pasar keuangan ? mengingat kondisi ekonomi, keuangan dan politik.
Kondisi Sebenarnya
Pasar telah melihat peningkatan permintaan untuk safe-haven Treasuries AS, dolar melonjak, penurunan harga komoditas, dan meningkatnya keengganan para investor untuk membeli obligasi sampah negara berkembang tetapi…uang telah masuk ke dalam obligasi emerging market serta obligasi sampah yang dapat menggerus keuntungan dan hal tersebut telah membuat harga emas semakin meningkat pada tahun ini.
Koreksi Pasar
Momen yang paling mungkin terjadi adalah koreksi pasar utama dengan membawa harga kembali berjalan dengan fundamental ekonomi. Distorsi seperti suku bunga negatif dan pertumbuhan ekonomi yang lambat dalam menghadapi kebijakan moneter super-agresif di banyak negara telah menunjukkan bahwa mungkin ada satu proses yang akan menyakitkan, dan kejutan besar bagi banyak pelaku pasar.
Apakah anda telah bersiap dengan kondisi tersebut ? Jangan lupakan…emas
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1324.14 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1328.46 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1326.76 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 2.62.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini emas masih terus melakukan fase rebound. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 61 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini pergerakan emas sedang berada dalam fase rebound. Waspadai, jika harga emas menembus resistan USD 1330.16 per troy ounce maka ada peluang USD 1344.81 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga. Tetapi sebaliknya, jika harga emas bergerak ke bawah maka support USD 1315.50 – 1302.39 per troy ounce akan menjadi area yang akan disentuh oleh pergerakan harga.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply