Sebagai investasi yang menjanjikan, banyak orang menjatuhkan pilihan pada emas. Selain emas dengan warna kuning, emas putih ternyata juga jadi pilihan menarik. Apalagi bagi Anda yang ingin mengoleksinya dalam bentuk perhiasan. Lalu, apa sebenarnya emas putih ini dan benarkah nilainya tidak lebih tinggi daripada emas kuning?
Jika dilihat dari karakteristik dan bahan penyusunnya, emas putih sebenarnya merupakan emas yang dibuat dengan menggunakan campuran berbagai jenis logam lain termasuk palladium, mangan dan nikel. Jika ada orang yang menawarkan emas batangan dengan kemurnian 99%, bisa dipastikan emas tersebut palsu. Ini karena emas mengandung campuran logam berwarna perak yang cukup banyak yang memberikan efek putih pada wujud fisiknya.
Lantas untuk investasi, apakah emas putih lebih menguntungkan dibanding emas kuning? Apa pertimbangan yang sebaiknya dipikirkan sebelum memutuskan untuk membeli emas putih sebagai investasi?
Emas Putih Bukan Emas Murni
Kebanyakan orang membeli investasi dalam bentuk emas batangan. Emas batangan memiliki tingkat kemurnian yang tinggi dan ini membuat harganya jadi jauh lebih mahal dibanding emas putih yang notabene merupakan emas campuran. Jadi, Anda mungkin tidak akan mendapatkan keuntungan yang sama besarnya jika Anda berinvestasi dalam bentuk emas batangan putih dibanding emas batangan kuning.
Emas Putih Lebih Kuat
Jika membeli emas dalam bentuk perhiasan, perhiasan yang dibuat dari emas putih memiliki daya tahan yang lebih besar dan tahan lama dibanding emas kuning. Semakin tinggi kadar emas dalam perhiasan emas kuning yang Anda beli, semakin lunak permukaannya dan ini akan membuat perhiasan mudah rusak jika disimpan dalam waktu lama.
Lalu bagaimana dengan perhiasan dari emas putih. Dengan kadar emas yang lebih rendah dibanding perhiasan emas kuning, perhiasan emas putih lebih tahan lama dan awet jika dipakai. Jika Anda tertarik memiliki perhiasan yang lebih tahan lama, Anda bisa memilih emas putih.
Emas Putih Bisa Menyebabkan Alergi
Terkait campurannya, perhiasan yang dibuat dengan emas putih ternyata dapat menimbulkan alergi. Alergi ini biasanya disebabkan oleh material nikel yang ditambahkan. Karena reaksi alergi yang sering terjadi, perlahan-lahan penggunaan nikel sebagai campuran emas putih mulai ditinggalkan.
Perhiasan Emas Putih Harganya Lebih Mahal
Selain daya tahannya yang tinggi, harga perhiasan yang dibuat dari emas putih ternyata lebih mahal. Ini karena proses pencampuran logamnya yang terbilang rumit. Namun saat dijual kembali, harga perhiasan emas biasanya akan turun dibanding emas kuning. Ini karena tingkat kemurniannya yang lebih rendah.
Emas Putih Sebaiknya Dijadikan Perhiasan Saja, Bukan Investasi
Dengan berbagai poin pertimbangan yang sudah disebutkan sebelumnya, bisa kita simpulkan bahwa emas putih sebenarnya tidak cocok dijadikan sebagai investasi. Harga beli yang tinggi dan harga jual kembalinya yang cenderung turun membuatnya lebih cocok jadi perhiasan saja. Terlebih karena sifat material emas putih yang lebih kuat dan awet.
Setelah menyimak beragam pertimbangan di atas, apakah Anda sudah bisa memutuskan untuk membeli emas putih atau tidak sebagai investasi?
Apapun pilihan Anda, pastikan Anda memilih tempat penyimpanan emas yang aman di rumah atau di tempat-tempat penitipan yang terjamin. Tidak mau pusing memilih tempat penyimpanan? IndoGold punya solusinya! Dengan membeli emas digital di IndoGold, Anda tidak perlu dipusingkan dengan cara maupun biaya penyimpanan emas yang Anda punya. Unduh aplikasinya dan mulai investasi Anda sekarang juga!
