Data Ekonomi AS
Melemahnya data ekonomi AS telah menambah meningkatnya kekhawatiran bahwa pertumbuhan global terlihat sedikit terhenti dan memberikan tekanan deflasi sedikit memuncak.
Data Indeks NY Empire State jatuh ke 6.17 di bulan Oktober, jauh di bawah ekspektasi 20,0, dibandingkan 27,5 di bulan September. Data penjualan ritel AS berada di -0.3% pada bulan September, jatuh di bawah ekspektasi sebesar -0,1%. Data PPI AS berada di -0.1% pada bulan September, jauh di bawah ekspektasi + 0,1%.
Treasuries AS melonjak pada Rabu, dengan harga obligasi AS dengan tenor 30-tahun hampir menyentuh level tinggi dua tahun. Penurunan dolar ke level terendah tiga minggu terhadap euro pada Rabu telah membantu pergerakan emas.
Presiden the Fed San Fransisco, Williams mengatakan kemarin bahwa QE lebih mungkin cocok jika ekonomi AS goyah. Pernyataan tersebut dapat menjadi tanda yang jelas bahwa QE4 mungkin akan dilakukan.
Emas Fisik
Harga Emas juga mendapat beberapa dukungan dari pasar fisik. Impor emas di India, yang merupakan konsumen emas terbesar kedua di dunia, terlihat terus meningkat hampir dua kali lipat pada bulan September dibanding bulan Agustus hingga $ 3750000000, menjelang musim pernikahan dan musim perayaan di india.
Investasi Emas terlihat kembali menjadi pilihan setelah meningkatnya kekhawatiran atas pertumbuhan ekonomi global. Data ekonomi dari Eropa yang masih tetap melemah dan inflasi China yang lebih buruk dari perkiraan telah menekan harga emas untuk bergerak ke atas.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1232.40 per troy ounce. Harga Emas sempat bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1221.70 per troy ounce. Harga Emas mendapat support di pembukan pasar AS dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1249.55 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1241.80 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 9.4.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 200 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 65 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat melakukan fase rebound dengan bergerak ke atas . Saat ini jika kita perhatikan harga emas akan menguji resistan USD 1252.95 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka peluang harga bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1264.50 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar dan bergerak ke bawah maka support USD 1226.20 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply