Emas kembali melakukan fase rebound dengan bergerak ke atas pada hari Selasa karena melemahnya data barang tahan lama AS sehingga menekan dolar ke harga terendah ketika harga emas masih terkurung dalam kisaran sempit menjelang pertemuan kebijakan Federal Reserve.
Pernyataan FOMC
Hari ini, harga Emas bergerak lebih tinggi ketika dolar melemah dan emas diperdagangkan dalam kisaran ketat karena investor menunggu keputusan kebijakan Federal Reserve.
Bank sentral AS telah memulai pertemuan kebijakan selama dua hari pada hari Selasa. The Fed kemungkinan akan mempertahankan suku bunga, sehingga pasar fokus pada pernyataan dari pertemuan tersebut. Pernyataan berpotensi akan menginformasikan bahwa pengeluaran bisnis dan pertumbuhan ekonomi masih melemah di kuartal pertama sehingga prospek pada ekonomi di kuartal kedua menunjukkan bahwa masih ada tekanan pada keyakinan konsumen di bulan April.
Para ekonom memperkirakan ada kenaikan suku bunga the Fed di bulan Juni pada tahun ini tetapi Fed fund rates memberitahukan berkurangnya keyakinan pasar dengan menggarisbawahi kesenjangan antara pasar dan pembuat kebijakan.
Emas Sensitif
Harga Emas sangat sensitif terhadap kenaikan atau penurunan suku bunga artinya jika suku bunga AS naik maka dolar berpotensi akan menguat. Harga emas telah menguat sebanyak 16 persen pada tahun ini, terutama karena ekspektasi bahwa the Fed akan menunda menaikkan suku bunga lanjutan setelah kenaikan suku bunga pertama kali selama hampir satu dekade di bulan Desember.
Bank of Japan juga akan mengadakan pertemuan kebijakan moneter pada hari Kamis ketika sedang berjuang untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi yang sedang melambat, harga deflasi dan penguatan yen di pasar valuta asing dunia.
Emas tetap akan menjadi pilihan pada investor untuk menjaga nilai kekayaan dan diversifikasi bentuk investasi lain.
Teknikal
Pada pergerakan hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1237.81 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1244.72 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1242.97 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 5.16.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Harga emas terlihat masih berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 54 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bullish.
Secara umum, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terus mencoba rebound. Perhatikan jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1248.84 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada kemungkinan resistan USD 1256.96 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan harga. Sebaliknya waspadai, jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1236.72 per troy ounce maka ada kemungkinan emas akan bergerak ke bawah menuju support pada kisaran USD 1227.60 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply