Perdagangan emas kembali bergairah di bursa Shanghai setelah liburan Tahun Baru Cina dan membuat harga emas bertambah USD 10 per troy ounce pada awal sesi perdagangan Rabu, namun logam emas kembali tertekan di London.
Harga emas dalam dolar tergelincir kembali ke kisaran USD 1204 per troy ounce ketika chair’s the Fed, Janet Yellen memulai kesaksian hari kedua di depan Kongres AS.
Testimoni Yellen
Janet Yellen telah memberikan pandangan di hari pertama di depan komite Senat AS pada hari Selasa, mengatakan bahwa Fed “tidak mungkin” untuk menaikkan suku bunga dalam beberapa bulan ke depan, mengingat kondisi ekonomi saat ini.
Komentar tersebut tampaknya ditujukan untuk memadamkan peningkatan spekulasi kenaikan suku bunga AS di sekitar pertengahan 2015, yang telah membantu meningkatkan kinerja dolar AS terhadap mata uang utama lainnya.
Yellen mengatakan bahwa pertumbuhan berkelanjutan harus mengarah pada tingkat pengangguran yang terus menurun. Secara umum ekonomi AS masih berada dalam kategori optimis tetapi Yellen masih tetap khawatir terhadap beberapa aspek ekonomi.
“Terlalu banyak orang Amerika masih menganggur atau setengah menganggur, pertumbuhan upah masih lamban, dan inflasi masih jauh di bawah target,” kata Yellen, pada hari Selasa.
Namun, Yellen percaya bahwa the Fed akan mampu menghadapi kendala pada akhir tahun ini. Harga yang belum bergerak mendekati target inflasi bank sentral akan membuat kesulitan untuk membenarkan kenaikan suku bunga tahun ini.
Yunani Tunggu
Daftar reformasi keuangan Yunani telah diterima oleh pihak kreditur pada Selasa sehingga membuka jalan bagi perpanjangan bailout selama empat bulan. Pemerintah Yunani telah berjanji untuk melanjutkan rencana privatisasi untuk memenuhi target anggaran. Namun, ekstensi dan perbedaan tajam yang tersisa antara Yunani dan kreditor berpotensi akan membuat bailout masih jauh dari kata sepakat.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1200.78 per troy ounce. Harga emas sempat bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1211.86 per troy ounce dan akhirnya ditutup pada kisaran USD 1204.81 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 4.03.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish. Harga emas masih terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 49 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bahwa harga akan bergerak bullish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam tekanan bearish dan saat ini harga terlihat sedang terkoreksi. Jika harga emas menembus support USD 1188.13 per troy ounce maka ada potensi emas akan melakukan pergerakan bearish lanjutan menuju support USD 1155.66 per troy ounce. Sebaliknya, jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1216.30 harus terlebih dahulu ditembus dimana ada kemungkinan resistan USD 1233.73 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan harga selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply