Lembaga pemeringkat Standard & Poor berpeluang akan merevisi pandangan kredit Yunani ke level negatif, karena “negara para dewa” tersebut masih dililit utang dan perlu mendapatkan lebih bantuan bailout dari kreditor internasional.
Dilaporkan data pesanan industri Jerman jatuh lebih dari yang diperkirakan pada bulan Juni karena permintaan domestik dan melemahnya ekonomi zona Eropa, yang menunjukkan krisis utang mata uang telah mengambil korban pada negara ekonomi terbesar di Eropa.
Pertumbuhan ekonomi Italia menyusut lebih dalam dan mulai masuk pada masa resesi pada kuartal kedua dan berada pada arah penurunan tahunan sebanyak 2,5 persen, laporan menunjukkan pada hari Selasa, sehingga mengancam upaya-upaya pemerintah Mario Monti untuk dapat mengendalikan krisis utang di Roma.
Sementara itu, Presiden Bank The Fed Boston, Eric Rosengren mengatakan bank sentral harus meluncurkan program lain dengan ukuran dan durasi yang diperlukan untuk menaikkan pertumbuhan ekonomi.
Saham di bursa Wall Street AS naik selama tiga hari berturut-turut pada hari Selasa, dan mendorong indeks S & P di atas level 1.400 untuk pertama kalinya sejak awal Mei 2012, terkait optimisme Bank Sentral Eropa akan mengambil tindakan segera untuk membendung krisis utang di zona Eropa.
Permintaan emas fisik di India masih terlihat lesu menjelang festival Hindu dan musim pernikahan, dimana pada acara tradisional India yang dimulai pada bulan ini hingga bulan November, konsumen akan membeli emas cukup besar.
Pada pergerakan Selasa kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1609.90 per troy ounce, sejak pembukaan market pergerakan emas sempat melemah tipis dan berada di harga terendah hariannya pada kisaran USD 1608.20 pertroy ounce. Akhirnya harga logam mulia menguat perlahan dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1617.70 per troy ounce. Pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1611.40 per troy ounce. Pergerakan emas masih membukukan keuntungan tipis terhadap dollar sebanyak USD 1.5.
Harga spot emas turun tipis USD 1,29 menjadi USD 1609.39 per troy ounce setelah naik lebih dari 1 persen selama tiga sesi sebelumnya. Kontrak emas berjangka AS untuk pengiriman Desember sedikit berubah pada USD 1612.50 per troy ounce.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada di atas indikator simple moving average (SMA) 50 yang merupakan area support kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 54 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga dengan indikator momentum 14 juga memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat melemah tipis. Jika harga emas menembus support USD 1609.26 per troy ounce maka ada kemungkinan harga emas akan bergerak ke bawah menuju support USD 1597.42 hingga 1587.85 per troy ounce. Tetapi jika harga emas menguat maka resistan USD 1628.40 per troy ounce akan berpeluang di uji oleh pergerakan harga.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply