Harga Emas terpeleset sebanyak 2 persen pada hari Kamis setelah data pekerjaan AS dirilis lebih baik dari perkiraan dan mendorong investor untuk menjual emas di bursa sehingga menghidupkan kembali harapan Federal Reserve akan menaikkan suku bunga.
Ekonomi AS
Data klaim untuk tunjangan pengangguran AS turun 34.000 ketika data untuk pekan yang berakhir 25 April kembali disesuaikan ke 262.000, yang merupakan klaim terendah sejak April 2000. Secara terpisah, belanja konsumen AS naik 0,4 persen pada bulan lalu setelah naik 0,2 persen pada Februari, sedangkan Indeks pembelian manajer Chicago melonjak lebih dari yang diharapkan pada bulan April.
Emas berjangka pada hari Kamis membukukan kerugian moderat ketika yield Treasury AS juga ikut naik terbawa oleh data penurunan klaim pengangguran mingguan sehingga menahan permintaan investasi untuk logam emas.
Yunani
Harapan baru bahwa Yunani mungkin akan mencapai beberapa kompromi dengan pihak kreditur dapat membuat aksi risk aversion meningkat di Eropa ketika sebuah jajak pendapat terbaru menunjukkan bahwa mayoritas pemilih Yunani percaya bahwa pemerintah Tsipras harus membuat kesepakatan untuk menjaga Yunani tetap berada di zona Eropa.
Hal ini dapat memberikan perdana mentri Yunani Tsipras akan melanggar janji politik ketika dia berkampanye pada saat pemilu bahkan ketika Yunani mampu mengamankan dana bailout berikutnya sebanyak € 7 Miliar.
Selama sebulan terakhir, kita tahu bahwa ECB terus mencetak uang, Cina kembali memotong suku bunga deposito dan membuat dolar AS merosot karena data ekonomi yang lemah telah menunjukkan Fed harus menjaga suku bunga lebih rendah dengan waktu sedikit lebih lama.
Bagaimana dengan emas selanjutnya? Yang pasti pelaku pasar masih terus melihat apa yang akan dilakukan oleh the Fed.
Teknikal
Pada pergerakan hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1204.99 per troy ounce. Harga emas langsung bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1177.03 per troy ounce. Harga Emas akhirnya ditutup menguat pada kisaran USD 1184.12 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 20.87.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih dalam kondisi bearish. Harga emas masih terlihat berada di atas indikator simple moving average 200 dan 50 yang berfungsi sebagai area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 35 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bahwa harga akan bergerak bearish.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat sedang berada dalam tekanan bearish yang cukup tajam. Perhatikan, jika harga emas melanjutkan pergerakan reboundnya maka resistan USD 1193.00 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana ada kemungkinan resistan USD 1204.92 per troy ounce akan menjadi target pergerakan harga selanjutnya. Sebaliknya, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1173.75 per troy ounce harus ditembus oleh pergerakan harga dimana ada kemungkinan support berikutnya pada kisaran USD 1161.83 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan selanjutnya.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply