Harga Emas berjangka sedikit tertekan dengan bergerak ke level yang lebih rendah pada sesi sebelumnya karena pergerakan saham AS mengalami rebound sehingga merusak daya tarik safe haven dari logam emas. Harga Emas bergerak turun sebanyak 0,7% dan saat ini berada pada kisaran USD 1332.30 per troy ounce.
Inggris
Laporan sektor manufaktur Inggris mengalami pertumbuhan yang stabil di bulan Maret, tetapi laju ekspansi untuk kuartal pertama secara keseluruhan berada dalam kondisi terlemah dalam setahun, menurut data survei dari IHS Markit. Indeks IHS Markit / Chartered Institute of Procurement & Supply Purchasing Managers ‘Index naik tipis menjadi 55,1 pada bulan Maret dari data bulan sebelumnya yang berada di 55,0.
Saham
Emas cenderung kehilangan kilaunya ketika dolar menguat karena buck yang lebih kuat membuat harga komoditi lebih mahal untuk dibeli bagi pembeli yang menggunakan mata uang lainnya. Sementara itu, indeks S & P 500 mengalami kenaikan sebanyak 1,26% dan Dow Jones Industrial Average DJIA mengalami + 1,65% dalam perdagangan di sesi sebelumnya dan menunjukkan bahwa investor menyukai aset yang dianggap berisiko dibanding aset yang diyakini sebagai tempat berlindung.
Ketidakpastian
Ketidakpastian masih manjaga lantai perdagangan pasar logam emas. Gedung Putih atau Trump diperkirakan pada minggu ini akan mengungkap daftar impor teknologi canggih Cina yang ditargetkan akan mendapatkan kebijakan tarif impor AS. Tindakan balasan kebijakan tarif AS telah dilakukan Beijing dengan mengintai sekitar 130 barang AS, termasuk ekspor pertanian utama ketika perselisihan antara dua negara ekonomi terbesar dunia semakin meruncing.
Emas akan menjadi tempat aman ketika perselisihan dagang kedua negara ekonomi dunia semakin meruncing.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1340.50 per troy ounce. Harga Emas akhirnya kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1328.80 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1332.55 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami kerugian sebanyak USD 7.95.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang tertekan. Harga emas masih terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 46 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang tertekan. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1331.90 harus ditembus dimana ada potensi support USD 1318.78 akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1345.02 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1356.75 per troy ounce akan disentuh dan membuat bias harian berubah menjadi bullish.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply