Harga emas turun di Asia pada hari Kamis dan masih mendapatkan tawaran karena didukung oleh spekulasi bahwa pelonggaran kebijakan moneter akan kembali dilanjutkan oleh bank sentral dunia.
ECB
Hari ini, ECB akan mengumumkan kebijakan moneter dan sementara ini secara luas diperkirakan akan tetap stabil melakukan kebijakan sebelumnya dengan bias pelonggaran. Penekanan akan implementasi pelonggaran kebijakan moneter secara besar-besaran telah diumumkan dan dilakukan.
Risiko
Risiko perlambatan pertumbuhan dan Brexit masih akan menjadi penentu harga emas di pasar. The Fed akan melakukan pertemuan pada minggu depan dengan perkiraan akan terus stabil melakukan kebijakan moneter sebelumnya. Perkiraan GDP AS untuk Q1 telah runtuh dalam beberapa minggu terakhir sehingga kredibilitas dari argumen yang mendukung kenaikan suku bunga di akhir tahun ini semakin terdesak.
China dan Rusia
Negara negara yang tergabung dengan BRICS adalah negara yang memiliki ekonomi besar dengan cadangan dan volume emas yang besar. Di Cina, perdagangan emas telah dilakukan melalui bursa di Shanghai, sedangkan di Moskow Rusia, otoritas moneter akan membuat link antara dua kota tersebut untuk meningkatkan perdagangan emas di pasar,” menurut Deputi Gubernur Bank Sentral Rusia Sergey Shvetsov.
China adalah produsen emas terbesar di dunia dimana tahun lalu telah menghasilkan 490 ton. Rusia berada dalam urutan ketiga setelah Australia dengan sekitar 295 ton diproduksi tahun lalu. Secara keseluruhan, kedua negara tersebut telah membuat 25 persen dari produksi emas dunia.
Pada saat yang sama, bank sentral Rusia dan Cina adalah pembeli emas terbesar di dunia. Sejak akhir tahun 2008 cadangan emas China telah hampir tiga kali lipat dari 600 ke 1.762 ton dan Rusia saat ini memiliki 1.415 ton emas.
Di antara negara-negara dengan cadangan emas terbesar, Cina berada dalam urutan kelima dan Rusia dalam urutan keenam setelah Amerika Serikat, Jerman, Italia dan Perancis.
Teknikal
Pada pergerakan hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1248.91 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1242.27 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1243.79 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 5.12.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Harga emas terlihat masih berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 53 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bearish.
Secara umum, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang mencoba untuk melakukan rebound. Perhatikan jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1262.52 per troy ounce kemungkinan akan di sentuh oleh pergerakan harga. Sebaliknya waspadai, jika harga emas bergerak ke bawah dan menembus support USD 1242.04 per troy ounce maka ada kemungkinan emas akan bergerak ke bawah menuju support pada kisaran USD 1229.38 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply