Emas naik tipis pada Senin setelah membukukan kenaikan terbesar mingguan sejak akhir Agustus pada pembelian emas safe haven, didorong oleh kekhawatiran Amerika Serikat akan masuk ke fase resesi jika Kongres AS gagal mencapai kesepakatan terhadap pengurangan defisit tahun anggaran 2013.
Presiden Barack Obama telah mengundang para pemimpin Kongres ke Gedung Putih untuk memulai negosiasi untuk mencegah kenaikan pajak dan pemotongan belanja yang tajam yang akan berlaku pada akhir tahun ini dan mengatakan ia “terbuka untuk berkompromi.”
Kekhawatiran tentang “Fiscall Cliff” AS terus mendorong sentimen. Obama akan berbicara pada hari Rabu tentang masalah ini, yang akan menjadi sinyal bagi pelaku pasar terkait beberapa tanda-tanda kompromi antara Demokrat dan Republik, “
Ketidakpastian atas tahun fiskal AS telah membebani saham di bursa Asia namun mata uang euro masih bertahan di atas level terendah dua bulan setelah koalisi Yunani mendapatkan cukup suara di parlemen untuk menyetujui undang-undang anggaran tahun 2013 yang dibutuhkan oleh Yunani untuk mendapatkan bailout internasional walaupun masih mendapatkan tentangan dari mentri keuangan Eropa yang akan bertemu di Brusells pada hari ini.
“Saya tidak dapat menyangkal kemungkinan bahwa Jepang telah jatuh ke dalam fase resesi,” kata mentri ekonomi, Maehara kepada wartawan, serta menambahkan bahwa penilaian akhir pada keadaan ekonomi terkahir akan dibuat ketika data telah tersedia. Maehara memperkirakan Bank of Japan akan mengejar pelonggaran moneter lanjutan, pemerintah dan bank sentral akan bekerja sama untuk mengalahkan deflasi dan mendorong pemulihan ekonomi.
Pada pergerakan Jumat kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1731.70 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas sempat tertahan dan melemah tipis terhadap dollar dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1726.95 per troy ounce. Emas kembali menguat tipis pada sesi New York dengan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1738.75 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1731.30 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mengalami kerugian tipis terhadap dollar sebanyak USD 0.4.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada di atas indikator simple moving average (SMA) 20 dan 50 yang merupakan area support kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 66 dengan memberikan indikasi harga berpotensi berada dalam kondisi bullish minor. Sedangkan indikator momentum 14 masih memberikan indikasi akan bergerak bearish.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Jika emas menembus resistan USD 1738.75 per troy ounce maka ada peluang emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1764.10 hingga 1779.75 per troy ounce. Sementara itu waspadai juga jika emas melemah ada potensi support USD 1723.09 per troy ounce akan menjadi area yang akan dibidik oleh pergerakan harga.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atsas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply