Emas tetap bergerak defensif pada awal minggu dan di bulan baru perdagangan dengan tertahan di level terendah empat bulan baru. Fokus pasar masih tetap pada pengumuman kebijakan ECB hari Kamis dan data payroll AS pada Jumat.
Fokus ECB
ECB secara luas diperkirakan akan menurunkan suku bunga sebesar 10-15 basis poin yang akan membawa tingkat refi ke rekor terendah baru dan membuat suku bunga deposito berada di area negatif.
Harian Der Spiegel melaporkan menurut sumber-sumber terpercaya bahwa LTRO sebanyak € 40 Miliar akan dikeluarkan ke pasar. Walaupun QE dengan kekuatan penuh masih kemungkinan akan dilakukan, tetapi Draghi mungkin akan menjaga cadangan amunisi jika kondisi ekonomi terus memburuk meskipun pasar mengharapkan langkah-langkah tegas lainnya.
Catatan ETF Securities
Pelemahan pasar emas berjangka telah membawa rasio emas terhadap indeks saham S & P 500 ke level terendah dalam lebih dari enam tahun ketika harga emas jatuh dengan yield Treasury AS.
“Yield Treasury AS (disesuaikan dengan inflasi) dan harga emas keduanya jatuh. Itu adalah aksi retrace dari tren yang biasa, di mana hasil jatuh biasanya baik untuk harga emas, “menurut sebuah catatan riset ETF Securities.
Investor bereaksi terhadap sejumlah faktor berikut ini :
- Meredanya ketegangan krisis Rusia / Ukraina – yang disebut “Putin factor”.
- Kekuatan Lanjutan di pasar ekuitas AS.
- Perlambatan ekonomi di Cina dan kenaikan tarif pada emas impor di India telah mengurangi permintaan emas fisik.
- Dolar AS telah menguat baru-baru ini, yang umumnya merupakan tanda bearish untuk emas dan komoditas lainnya.
- Berkurangnya ketidakpastian kebijakan fiskal dan moneter di AS
Teknikal
Pada pergerakan hari Senin kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1249.66 per troy ounce. Sejak pembukaan market, harga emas sempat melemah tipis dengan bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1240.84 per troy ounce. Harga emas kembali menguat dan bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1250.67 per troy ounce. Akhirnya pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1243.60 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 6.06.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam dalam kondisi beairsh. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 32 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi jenuh jual. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas terlihat tertahan di atas support dimana ada kemungkinan harga akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1259.44 hingga 1278.80 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar akan dengan menembus support USD 1242.14 per troy ounce akan membuka kemungkinan harga akan bergerak ke bawah menuju USD 1222.20 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply