Emas rebound pada awal perdagangan AS di sesi sebelumnya ketika pertemuan FOMC selama dua hari sedang berlangsung. Logam emas membentuk harga enam minggu terbaru di kisaran USD 1289.82 per troy ounce.
Data Ekonomi AS
Data ekonomi AS terbaru mengenai penjualan ritel untuk bulan Mei dirilis lebih baik dari yang diperkirakan karena sebagian besar didorong oleh peningkatan pengeluaran bensin sebanyak 2,1%. Rebound harga energi juga memberikan kontribusi untuk kenaikan indeks harga impor AS pada bulan Mei sebanyak 1,4%.
FOMC
Sedangkan indikasi kenaikan inflasi tampak tidak terlihat karena biasanya hal tersebut dipandang positif untuk emas dan secara luas saat ini, pasar melihat bahwa the Fed akan tetap menahan suku bunga pada pernyataan pengumuman kebijakan (pada kamis subuh WIB).
Pernyataan kebijakan pada besok hari akan menjadi penting, karena the Fed akan memberikan sebagian besar gambaran ekonomi AS pada saat ini. Jika the Fed tidak menaikan suku bunga pada bulan Juli maka ada kemungkinan anggota FOMC akan tetap menahan kebijakan hingga pemilu AS pada bulan November 2016.
Brexit
Sehingga fokus pasar pada risiko pertumbuhan global dan kampanye Brexit tampaknya mendapatkan momentum.
Empat jajak pendapat terbaru tentang Brexit menunjukkan bahwa para pemilih di inggris mendukung untuk meninggalkan Uni Eropa. The Sun, koran terlaris di Inggris dengan sirkulasi 1,7 juta, mendesak para pembacanya untuk melakukan ‘Cuti’ agar dapat mengikuti referendum.
Ketidakpastian pada Brexit dan pertumbuhan global telah meningkat permintaan safe-haven untuk emas. Momentum ini akan membuat emas terus mendapat dukungan di pasar hingga referendum Brexit pada tanggal 23 Juni 2016.
Teknikal
Pada pergerakan hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1282.64 per troy ounce. Harga Emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1289.80 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1284.40 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 1.76.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Harga emas terlihat masih berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 64 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi bearish.
Secara umum, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang tertahan di area resistan. Jika harga emas kembali menguat terhadap dollar maka resistan USD 1289.80 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan harga emas akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1324.34 per troy ounce. Tetapi sebaliknya, jika harga emas menembus support USD 1268.46 per troy ounce maka ada kemungkinan emas akan bergerak ke bawah menuju support USD 1244.60 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply