Saat ini, harga emas berada di kisaran USD 1461 per troy ounce.
2020
Risiko geopolitik dan ekonomi kemungkinan masih akan muncul pada tahun 2020 seperti yang telah terjadi pada tahun ini, sehingga membuat emas masih mendapat dukungan. Perjanjian perdagangan “fase-satu” antara dua negara ekonomi teratas mungkin akan ditutup, tetapi AS telah berjanji untuk mengenakan tarif impor pada lebih banyak jika kesepakatan tidak tercapai 15 Desember.
Pemilihan presiden AS akan dilakukan pada bulan November 2020 dan sebelum itu ada kemungkinan kondisi impeachment untuk Trump. Donald Trump telah mengatakan banyak hal berbeda tentang perang perdagangan, sikapnya bergeser dari minggu ke minggu, termasuk pernyataan baru-baru ini ia menyukai gagasan menunggu sampai setelah jajak pendapat untuk menandatangani kesepakatan.
2019
Sementara itu, harga emas telah didukung oleh perang perdagangan yang sedang berlangsung, aset berisiko seperti saham AS juga mencari dukungan dari optimisme tentang terobosan dengan mengajukan pertanyaan mana yang akan menang dan mana yang akan ditarik mundur.
The Fed telah mengisyaratkan jeda pada pelonggaran setelah memotong suku bunga dari bulan Juli hingga bulan Oktober dengan melakukan pemotongan tiga perempat poin persentase karena pertumbuhan ekonomi memburuk, sentimen bisnis dirugikan oleh ketidakpastian atas perdagangan, dan inflasi tetap di bawah target. Para pejabat the Fed akan bertemu untuk terakhir kalinya pada tahun ini pada hari Kamis.
Pembelian emas oleh pemerintah telah muncul sebagai pilar permintaan yang penting, termasuk pembelian oleh Cina. Bank-bank sentral mengkonsumsi seperlima dari pasokan global, menandakan pergeseran dari dolar dan memperkuat kasus untuk memiliki emas.
Investor
Investor akan lebih menyukai emas lebih baik daripada obligasi karena obligasi tidak akan mencerminkan de-dolarisasi.
Emas tidak dapat sepenuhnya menggantikan obligasi pemerintah dalam portofolio, tetapi untuk kasus untuk merealokasi sebagian dari eksposur obligasi normal maka emas akan menjadi pilihan yang baik.
Pasar masih akan melihat kenaikan harga emas ketika kekhawatiran siklus akhir dan ketidakpastian politik yang meningkat akan mendukung permintaan investasi karena emas merupakan aset yang defensif.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada USD 1459.05 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1465.24 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1461.55 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 2.5.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase konsolidasi. Harga emas tampaknya masih berada di bawah SMA 20 dan 50 merupakan area resistan untuk pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 42 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase konslidasi. Waspadai, jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1464.53 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1468.22 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika support USD 1458.56 per troy ounce ditembus maka ada potensi support terdekatnya di kisaran USD 1451.69 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply