Harga Emas bergerak turun pada Kamis Ketika kenaikan imbal hasil Treasury AS menarik investor menjauh dari logam emas walaupun terdorong naik dari level terendah hampir sembilan bulan pada sesi sebelumnya.
Harga Emas turun sebanyak 0,23% dan berada di kisaran USD 1716.90 per troy ounce. Dolar, yang biasanya bergerak berbanding terbalik dengan emas, terlihat hanya naik tipis pada hari Kamis.
Tolok ukur imbal hasil Treasury AS naik sekitar 1,5%, meningkatkan biaya peluang pemegang emas batangan.
Pemulihan
Pemulihan ekonomi AS berlanjut dengan kecepatan sedang selama minggu-minggu pertama 2021, Federal Reserve mengatakan dalam Beige Book yang dirilis pada hari Rabu.
Presiden Fed Chicago Charles Evans juga mengatakan pada hari Rabu bahwa ia melihat kenaikan pesat dalam imbal hasil obligasi sebagian besar mencerminkan perbaikan dalam perekonomian. Investor sekarang menunggu pidato Ketua Fed Jerome Powell yang akan berbicara di Wall Street Journal Jobs Summit dimana investor akan melihat panduan kebijakan moneter Fed di masa depan.
Pasar juga akan menantikan rilis data konstruksi PMI dari negara-negara besar, penjualan ritel UE, klaim pengangguran awal AS.
Stimulus
Di sisi stimulus, perdebatan tentang paket $ 1,9 triliun dari Presiden Joe Biden yang diusulkan di Senat terlihat mulai sedikit menyusut. Dewan diharapkan akan Kembali memulai diskusi di hari mendatang.
Sementara itu, Perth Mint mengatakan pada hari Rabu bahwa penjualan emas melonjak ke level tertinggi setidaknya dalam sembilan tahun di bulan Februari.
COVID
Terkait COVID-19, PM Australia Morrison mengatakan vaksin AstraZeneca akan mulai diluncurkan mulai hari Jumat. Kanselir Jerman Merkel juga mengatakan kepadanya bahwa vaksinasi adalah jalan keluar dari pandemi.
Teknikal
Pada hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1737.72 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya di kisaran USD 1701.83 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1710.72 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 27.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini terlihat harga emas sedang melakukan fase tekanan. Harga emas tampaknya berada di bawah SMA 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 36 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi sedang berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase tekanan. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 1745.40 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana resistan USD 1772.31 per troy ounce akan di sentuh terlebih dahulu. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1701.83 harus ditembus terlebuh dahulu dimana support USD 1670.81 per troy ounce akan di sentuh oleh pergerakan selanjutnya
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.