Emas Terangkat Imbas Penurunan Imbal Hasil Obligasi AS
Harga emas naik 1% di hari Jumat (03/12) imbas dari penurunan imbal hasil obligasi AS sehingga meningkatkan daya tarik emas. Harga emas spot hari ini berada di level US$1.783,90 pada pukul 11.29 WIB.
“Emas diuntungkan dari pelarian ke aset yang lebih aman karena investor khawatir tentang penurunan Federal Reserve yang lebih cepat dan situasi COVID karena Delta dan Omicron menimbulkan risiko terhadap prospek pertumbuhan jangka pendek,” Edward Moya, analis pasar senior di broker OANDA dikutip dari Reuters.com.
Meskipun naik, namun emas masih berada di jalur kerugian mingguan ketiga berturut-turut, turun 0,4%, karena pejabat The Fed memberikan nada hawkish pada pengurangan stimulus dan suku bunga.
Pasar Kripto Sedang Lesu
Aksi jual tajam yang melanda Bitcoin pada hari Sabtu (04/12) diikuti dengan perdagangan yang datar di hari selanjutnya karena investor menunggu pembukaan pasar ekuitas di hari Senin. Harga Bitcoin hari ini berada di level US$ 49.204,25 pada pukul 11.51 WIB.
Tidak hanya Bitcoin, melansir dari Coinmarketcap, 10 aset kripto berkapitalisasi pasar terbesar pada pukul 11.52 WIB, terpantau lesu dalam sehari terakhir dimana sebagian besar berada di zona merah. Hal ini diakibatkan oleh para investor yang enggan memburu aset berisiko sebab ketidakpastian yang terjadi, pendorong utamanya adalah varian baru COVID-19, Omicron.
Top 4 Gainers Aset Kripto (6 Desember 2021 | 12.00 WIB)
Algorand (ALGO): 11,87%
Basic Attention Token (BAT): 9,37%
Pancake Swap (CAKE): 7,89%
Stasis EURO (EURS): 0,17%
Disclaimer: Setiap keputusan investasi haruslah keputusan pribadi. IndoGold memuat informasi di atas melalui riset internal perusahaan dari berbagai sumber dan bukan merupakan rekomendasi, ajakan, usulan ataupun paksaan untuk melakukan transaksi jual/beli emas ataupun aset kripto. IndoGold.id tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang akan diambil oleh individu berdasar dari informasi di atas.
