Harga Emas kembali mendapat tekanan dan saat ini berada di bawah level $ 1200 per troy ounce untuk pertama kalinya sejak Desember setelah rilis data nonfarm payrolls AS yang dirilis terus membaik dari yang diharapkan dan tingkat pengangguran AS turun ke bawah 6% untuk pertama kalinya dalam enam tahun. Indeks dollar langsung melonjak ke level tertinggi empat tahun.
Nonfarm payrolls AS Bulan September
Nonfarm payrolls AS untuk bulan September berada di + 248K, di atas perkiraan + 215k. Data payroll AS bulan Agustus di rilis + 142K yang akhirnya direvisi dengan bergerak lebih tinggi ke + 180k. Tingkat pengangguran AS turun dari 6,1% pada bulan Agustus menjadi 5,9% di bulan September, level terendah sejak 2008.
Meskipun demikian, spekulasi The Fed akan menaikkan suku bunga ‘lebih awal” kembali mendapat dorongan kepercayaan pada hari Jumat kemarin. Yang tercermin dalam hasil data yang lebih tinggi dan lonjakan dolar. Optimisme pada sector pekerjaan di masa depan juga akan memberikan dorongan untuk pergerakan saham sehingga mendorong harga logam emas bergerak ke posisi terendah sepuluh bulan.
Emas Fisik Meningkat
Namun, permintaan emas fisik terus mendapat support pada September, karena dilaporkan bahwa The US Mint menjual 58.000 ons koin emas pada bulan September, yang merupakan angka tertinggi tahun ini. Aksi sell-off di harga logam emas telah menggelitik minat beli dari para pembeli emas fisik.
Pembelian emas koin dan emas batangan di seluruh dunia pada musim gugur ini cukup melonjak tinggi. Penjualan emas koin di US Mint pada pekan lalu terus meningkat dan lonjakan serupa terlihat dalam penjualan emas koin dan emas batangan di Perth Mint dengan penjulan 68.781 ons di bulan lalu.
Teknikal
Pada pergerakan hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1213.58 per troy ounce. Harga Emas langsung mendapat tekanan dengan bergerak ke bawah menuju support USD 1189.90 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1191.74 per troy ounce. Pergerakan emas kembali mendapatkan kerugian terhadap dollar sebanyak USD 21.84.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat masih berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 23 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi oversold. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish. Saat ini jika kita perhatikan harga emas kembali akan menguji support USD 1182.67 per troy ounce. Pecahnya area tersebut akan membuka potensi harga bergerak ke atas menuju support USD 1166.61 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas menguat dan bergerak ke atas maka resistan USD 1195.54 per troy ounce harus ditembus dimana ada peluang harga rebound menuju resistan USD 1205.22 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply