Harga Emas berjangka masih diperdagangkan mendekati level terendah dalam tiga bulan di sekitar USD 1279 per troy ounce.
Harga Emas turun ke level terendah sejak akhir Desember pada pekan ini karena data ekonomi yang bernada positif dan optimisme kesepakatan perdagangan jangka panjang antara Amerika Serikat dan Cina akan segera mengakhiri kekhawatiran perlambatan global.
China
Harga premi emas di negara konsumen China melonjak ke level tertinggi dalam lebih dari dua tahun karena penguatan yuan berhasil mendorong pembelian di tengah optimisme bahwa keadaan ekonomi global semakin membaik. Harga premi China naik menjadi sekitar USD 20 per troy ounce dari harga patokan global pada minggu ini. Harga premi yang lebih rendah memberi jalan untuk melakukan pembelian.
Data awal bulan ini menunjukkan China meningkatkan cadangan emasnya selama empat bulan berturut-turut pada akhir Maret. Beberapa bank sentral sering menggunakan emas batangan untuk mendiversifikasi cadangan dari dolar AS.
Mata uang Yuan China naik ke level tertinggi satu bulan terhadap dollar AS pada hari Rabu, sehingga membuat emas yang berdenominasi dolar terlihat lebih murah bagi investor di daratan China.
India
Di India, permintaan emas stabil karena harga yang lebih rendah telah mendorong konsumen melakukan pembelian menjelang hari pernikahan dan musim festival yang akan datang.
Harga premi emas masih di sekitar USD 2,5 per troy ounce, di atas harga domestik resmi, tertinggi dalam hampir lima bulan. Pada tingkat harga saat ini, permintaan sangat baik dari para pembeli ritel. India akan merayakan hari Akshaya Tritiya pada 7 Mei, ketika membeli emas dianggap sangat menguntungkan.
Teknikal
Pada hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1273.46 per troy ounce. Harga emas kembali bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1277.52 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1275.40 per troy ounce. Harga emas bergerak naik dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 1.94.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas kembali melakuan fase rebound. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 47 dengan indikasi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase rebound. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1280.34 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan resistan 1290.78 akan di sentuh oleh harga. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support 1271.01 per troy ounce harus ditembus dimana support USD 1260.25 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan emas selanjutnya jika bergerak ke bawah.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply