Harga Emas bergerak turun pada Senin pagi di sesi Asia karena dorongan awal atas dasar langkah-langkah stimulus AS yang berpotensi akan segera mereda, karena ada sedikit kepastian yang ditawarkan. Pasar menunggu berita untuk arahan dari Federal Reserve AS.
Harga Emas turun tipis 0,07% dan berada di kisaran USD 1873.65 per troy ounce.
Ketidakpastian
Harga emas sempat bergerak naik pada hari Jumat setelah Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengusulkan agar diskusi stimulus COVID-19 harus dilanjutkan. Namun, peningkatan itu berumur pendek, karena dia juga mengonfirmasi keputusannya untuk mengakhiri serangkaian program bantuan pinjaman federal pada 31 Desember.
Ketidakpastian kemungkinan program stimulus AS dalam waktu dekat akan menjadi kebuntuan yang berlangsung antara Partai Republik dan Demokrat mengenai ukuran dan bentuk bantuan keuangan yang harus diambil sebuah paket.
Vaksin
Perkembangan vaksin COVID-19 juga menonjol selama akhir pekan, menurut kepala Operation Warp Speed pemerintah AS, mengumumkan kemungkinan tanggal mulai 11 Desember untuk peluncuran program vaksinasi pada hari Minggu.
Mendorong berita vaksinasi mengenai peningkatan kasus COVID-19 yang tak terhindarkan, dengan angka global sekarang di atas 58,6 juta dan kematian mendekati 1,4 juta, menurut data Universitas Johns Hopkins. Liburan Thanksgiving AS pada 26 November, menambah kekhawatiran mendalam tentang penyebaran virus yang lebih luas, karena jutaan orang diperkirakan melakukan perjalanan ke seluruh AS untuk bersama keluarga.
India membantu memperkuat sisi positif untuk logam emas, ketika musim festival mendorong pembelian emas dalam jumlah besar selama periode tersebut. Namun, jumlahnya lebih rendah dibanding data tahun lalu.
Sengketa
Pasar akan melihat pemilihan presiden AS yang disengketakan dan kemungkinan stimulus yang terhenti, yang berpotensi akan membuat harga emas mengalami tren turun dalam jangka pendek.
Meskipun prospek stimulus pemerintah lainnya di AS mulai meredup tetap membuat investor percaya berita vaksin yang baik dapat mengakibatkan ekonomi kembali normal lebih cepat, sehingga membuat tekanan pada harga emas. Tetapi pelaku pasar percaya fundamental masih mendukung logam emas untuk bergerak naik. Pemerintah AS telah menambah utang dalam triliunan, dan tidak ada tanda-tanda pembalikan.
Teknikal
Pada hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada USD 1863.94 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1879.60 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1870.74 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 6.8.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas terus melakukan fase rebound tipis. Harga emas tampaknya berada di antara SMA 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 49 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi sedang berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bearish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas menguat maka ada kemungkinan harga emas akan menembus resistan USD 1894.18 per troy ounce dengan bergerak ke atas menuju resistan USD 1921.35 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1850.19 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1818.18 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas selanjutnya.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.