Secara umum, pergerakan Emas tetap mendapat support di dekat harga tertinggi empat minggu, di tengah berlangsungnya volatilitas pergerakan saham dan obligasi. Dolar tampaknya telah stabil dimana ada kemungkinan logam emas akan bergerak terbatas.
Tidak mengherankan bahwa terjunnya harga saham telah meningkatkan tensi pembicaraan QE4, bahkan ketika hasil dari QE3 terlihat masih belum banyak menyokong perekonomian global.
Pernyataan Presiden The Fed
Presiden Fed St Louis, James Bullard menyatakan keprihatinan tentang ekspektasi inflasi. “Saya berpikir bahwa respon kebijakan yang logis pada saat ini adalah menunda pengetatan QE,” kata Bullard dalam sebuah wawancara. Sedangkan presiden the Fed San Fransisco, Williams kemarin mengatakan bahwa QE akan dilakukan ketika ekonomi AS mulai goyah. Presiden the Fed laiinya seperti Kocherlakota dan Lockhart menimpali dengan keprihatinan terkait inflasi yang “jauh dari normal”.
Sementara itu, Plosser dan Fischer terus mengungkapkan optimisme terhadap “recovery”. Mereka terus mengharapkan recovery akan mendapatkan tempat lebih cepat dari yang diharapkan sebelum kenaikan suku bunga dilakukan.
Apa yang menjadi terkait kekhawatiran deflasi telah meledak pada pekan ini. Lima tahun setelah krisis keuangan dimulai, triliunan dollar telah di akomodasi oleh bank sentral dalam upaya untuk membuat inflasi, dan perlu diketahui bahwa ketakutan terbesar yang dihadapi para pembuat kebijakan adalah deflasi.
Yang menyedihkan adalah bank sentral kemungkinan akan melakukan kebijakan yang sama dengan triliunan dolar, triliunan yen, triliunan pound, triliunan euro, triliunan franc, triliunan yuan, dll dengan kemungkinan akan diberikan kepada pasar karena likuiditas yang tersedia diberikan untuk memicu inflasi.
Pertanyaannya sekarang, apa yang akan dilakukan oleh emas ? anda sendiri yang dapat menjawab….dengan merujuk sejarah pelonggaran moneter yang dilakukan the Federal Reserve
Teknikal
Pada pergerakan hari Kamis, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1240.65 per troy ounce. Harga Emas langsung bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1235.25 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1238.55 per troy ounce. Pergerakan emas mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 2.1.
Secara umum, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali dalam kondisi bearish. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 200 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 56 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bearish minor. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bearish minor.
Bias intraday, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat melakukan fase koreksi dengan bergerak ke bawah dimana ada kemungkinan support USD 1226.20 per troy ounce akan menjadi area yang disentuh oleh pergerakan emas. Tetapi, perhatikan jika harga emas bergerak ke atas dan menguji resistan USD 1252.95 per troy ounce maka akan ada peluang harga akan bergerak ke atas menuju resistan berikutnya pada kisaran USD 1269.50 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply