Harga emas tergelincir pada hari Rabu karena imbal hasil Treasury bergerak lebih tinggi sehingga mengangkat dolar, ketika investor menunggu testimony dari Ketua Federal Reserve Jerome Powell untuk kejelasan penurunan suku bunga AS.
Indeks dolar naik ke level tertinggi tiga minggu terhadap sekeranjang mata uang utama pada hari Rabu, ketika spekulasi pemotongan suku bunga AS berkurang dan mendorong hasil Treasury lebih tinggi.
Saat ini, harga emas berada di kisaran USD 1393.09 per troy ounce.
Fed
Ketua Fed Powell akan testimony di depan Kongres pada hari Rabu dan Kamis dan arah dolar AS yang bergantung pada nada komentarnya. Ekspektasi penurunan suku bunga 50 basis poin pada bulan ini telah menguap, tetapi investor masih mengharapkan penurunan suku bunga 25 basis poin karena inflasi yang lemah dan kekhawatiran perang dagang.
Semalam, presiden bank Fed Atlanta Raphael Bostic tidak mengeluarkan apa-apa dengan mengatakan bank sentral memperdebatkan risiko dan manfaat dari membiarkan ekonomi AS berjalan “sedikit lebih panas.”
Di bidang perdagangan, penasihat ekonomi Gedung Putih Larry Kudlow mengatakan AS dan pejabat perdagangan Cina akan mengadakan pembicaraan telepon “konstruktif” pada hari Selasa.
Harga emas naik tipis meskipun Ketua Fed tidak membuat referensi untuk suku bunga dalam pidatonya yang disampaikan pada hari Selasa. Konferensi tentang stress test yang disponsori oleh bank regional the Fed Boston.
Pasar juga memantau pernyataan Bullard, yang merupakan satu-satunya suara yang tidak setuju pada pertemuan Fed Juni, ketika bank sentral memutuskan untuk mempertahankan suku bunga. Presiden Fed St. Louis adalah salah satu anggota Komite Federal Market Open, atau FOMC yang menetapkan kebijakan lebih longgar dari bank sentral.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1395.01 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1399.82 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1397.44 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapatkan keuntungan harian sebanyak USD 2.43
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas terlihat melakukan fase koreksi. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 42 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase koreksi. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1373.39 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1357.91 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1398.40 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1413.87 per troy ounce akan disentuh.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply