Harga Emas terus melompat ke kevel 14-minggu tertinggi terbaru di kisaran USD 1174.42 per troy ounce setelah laporan pekerjaan AS untuk bulan Januari dirilis. Sebenarnya harga emas sempat tertekan pada awal perdagangan dan akhirnya berhasil lepas dari kerugian intraday setelah harga emas kembali positif pada hari itu.
Non Farm Payrolls AS
Non Farm Payrolls AS untuk bulan Januari hanya berjumlah + 151k di bawah ekspektasi dengan revisi data bulan Desember ke + 262k. Namun, kebijakan hawkish terus mendorong tingkat pengangguran ke level terendah 8-tahun ke kisaran 4,9%, yang disertai kenaikan data penghasilan per jam rata-rata di kisaran 0.5%.
Beberapa analis di pasar mungkin berpikir bahwa the Fed memiliki ruang untuk kembali menaikan suku bunga sebanyak 25 bps. Sehingga investor melihat kesempatan yang bagus pada emas dan obligasi ketika posisi dolar terus berada dalam tekanan pada minggu ini. Investor yang bijaksana akan terus menambah kepemilikan emas untuk menahan laju pelemahan dollar.
Dilaporkan, harga emas naik sebanyak lebih dari $ 40 atau 3,6% pada minggu perdagangan kemarin. Emas telah diuntungkan pada awal tahun ini ketika ada perkiraan bahwa kenaikan suku bunga AS telah berkurang. The Fed telah menaikkan suku bunga pada 16 Desember 2015 dimana ada kemungkinan untuk tahun 2016 setidaknya empat tambahan kenaikan di tahun 2016. Anda mungkin ingat bahwa momen ini sebagai merupakan lonceng untuk emas.
Bank Rakyat China
Emas cenderung menemukan support di akhir sesi perdagangan minggu kemarin “ketika prospek Bank Rakyat China akan melakukan kebijakan yang lebih agresif telah beredar di pasar, mengingat tekanan terbaru dari bursa saham Cina.” Ketidakpastian di Cina, yang merupakan pembeli emas terbesar di dunia, dapat meningkatkan permintaan safe haven emas.
Teknikal
Pada pergerakan hari Jumat, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1154.72 per troy ounce. Harga Emas langsung bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1174.42 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1173.22 per troy ounce. Pergerakan harga emas kembali mendapatkan keuntungan terhadap dollar sebanyak USD 18.5.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish. Harga emas terlihat berada di atas indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 68 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi jenuh beli. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi bearish minor.
Secara umum, pergerakan harga emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bullish dan jika diperhatikan saat ini harga emas sedang terkoreksi tipis. Jika harga emas kembali menguat dan menembus resistan USD 1174.42 per troy ounce ditembus maka ada potensi harga akan bergerak ke atas menuju resistan USD 1192.40 per troy ounce. Tetapi waspadai, jika harga emas menembus support USD 1149.17 per troy ounce maka ada kemungkinan emas akan bergerak ke bawah menuju support pada kisaran USD 1123.92 per troy ounce.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply