Harga Emas melonjak di atas USD 1600 per troy ounce ke level tertinggi dalam lebih dari enam tahun setelah Iran menyerang dua pangkalan udara AS-Irak untuk melakukan pembalasan pertamanya terhadap pembunuhan seorang jenderal top Iran pada pekan lalu.
Harga emas naik sebanyak 2,4% menjadi US $ 1611.42 per troy ounce yang merupakan level tertinggi sejak tahun 2013 dan diperdagangkan pada USD 1609.28 per troy ounce.
Iran menembakkan serangkaian roket ke dua pangkalan udara AS-Irak pada Rabu pagi waktu Baghdad, kata Pentagon. Korps Pengawal Revolusi Islam sebelumnya mengklaim bertanggung jawab atas serangan itu dan Pentagon mengatakan diluncurkan dari Iran dan menargetkan pangkalan Ayn al-Asad di Irak barat dan fasilitas lain di Erbil. Tidak jelas apakah ada kerusakan besar atau korban jiwa pada serangan itu.
Harga Emas mengalami awal yang sangat buruk pada tahun baru setelah membangun keuntungan sebanyak 18% di tahun 2019 yang merupakan keuntungan tahunan terbesar sejak 2010. Meningkatnya permintaan akan aset safe-haven, kebijakan moneter yang lebih mudah oleh bank sentral serta melambatnya pertumbuhan global adalah beberapa pendorong harga emas, bahkan ketika harga saham melonjak ke rekor tertinggi. Sentimen risiko juga meningkat dikarenakan dampak dari pembunuhan Jenderal Soleimani.
Ketegangan di kawasan itu tinggi menyusul pembunuhan kepala Pasukan Quds elit Iran, Mayor Jenderal Qassem Soleimani. Dia terbunuh setelah serangan udara AS terhadap konvoinya, yang meninggalkan bandara di Bhagdad. Para pejabat Iran mengkonfirmasi pembunuhan itu dan bersumpah akan membalas dendam.
Fox News mengatakan rudal ditembakkan pada Rabu pagi di berbagai lokasi di seluruh Irak, dan pasukan AS menjadi sasaran. Senjatanya adalah rudal jelajah atau rudal balistik jarak pendek. Belum ada laporan tentang cedera atau kerusakan. Presiden Trump telah diberitahu tentang serangan tersebut.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada USD 1565.01 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1577.13 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1573.00 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 7.99.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase rebound. Harga emas tampaknya masih berada di atas SMA 20 dan 50 yang merupakan area support pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 79 berpotensi jenuh beli. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang rebound. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 1611.13 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1626.36 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika support USD 1589.74 per troy ounce ditembus maka ada potensi support berikutnya di kisaran USD 1576.53 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply