Harga Emas bergerak naik pada Rabu pagi di sesi Asia, didorong oleh dolar yang melemah dan prospek Kongres AS yang akan meloloskan langkah-langkah stimulus terbaru menjelang pemilihan presiden 3 November.
Harga Emas naik sebanyak 0,38% dan saat ini berada pada kisaran USD 1916.82 per troy ounce). Dilaporkan Dolar AS terlihat melemah pada Rabu pagi.
Trump
Kesenjangan antara Partai Republik dan Demokrat tampaknya meulai menurun setelah Presiden Donald Trump pada hari Selasa yang mengindikasikan bahwa ia bersedia menerima paket stimulus dengan label harga yang lebih besar, dengan mengatakan, “Saya ingin melakukannya lebih besar dari partai Demokrat.”
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Nancy Pelosi menambahkan harapan bahwa langkah-langkah stimulus akan disahkan oleh Kongres, dengan mengatakan, “Saya harap begitu. Itu rencananya, “untuk kesepakatan yang akan dicapai minggu depan. Pelosi akan melanjutkan pembicaraan dengan Menteri Keuangan Steven Mnuchin di hari mendatang.
Namun, Partai Republik masih menentang tindakan harga stimulus tersebut, masih harus dilihat apakah kedua belah pihak akan mencapai konsensus.
Fed
Federal Reserve membuat catatan positif, ketika Presiden Chicago Federal Reserve Bank Charles Evans mengatakan bahwa kenaikan kasus COVID-19 AS saat ini mungkin tidak terlalu banyak mengurangi pemulihan, tetapi tetap berada “cukup optimis” bahwa pengangguran akan turun menjadi 5,5% pada akhirnya tahun 2021. Kolega Evans di The Fed menyerukan lebih banyak dukungan fiskal untuk melengkapi bantuan moneter yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan bank sentral akan merilis survei ekonomi ‘Beige Book’ di hari mendatang.
Investor terus memantau kemajuan pembicaraan Brexit antara Inggris dan Uni Eropa (UE). Kedua belah pihak meminta yang lain untuk berkompromi untuk menyelamatkan pembicaraan yang memburuk dengan cepat.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada USD 1903.54 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1913.95 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1907.41 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 3.87.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase kondoslidasi. Harga emas tampaknya berada di bawah SMA 20 dan 50 yang merupakan area support bagi pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 58 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase konsolidasi. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 1933.01 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan harga emas akan bergerak menuju resistan USD 1945.39 per troy ounce. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1930.01 per troy ounce harus ditembus terlebih dahulu dimana support USD 1895.80 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas selanjutnya.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.