Emas melakukan open gap up untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua minggu pada hari Senin karena paket bailout bagi Siprus mengancam akan memicu gejolak baru di zona Eropa, sehingga menarik investor untuk pengalihan resiko pada emas.
Ditariknya retribusi atau biaya pada deposito di bank Siprus telah memberikan kekhawatiran penularan lebih lanjut akan menyebar melalui investor dan akan mendorong deposan di pinggiran Eropa untuk memindahkan dana mereka ke tempat yang lebih aman, baik di bawah bantal atau ke Jerman.
Mentri ekonomi zona Eropa sepakat pada hari Sabtu untuk menyerahkan bailout Siprus senilai € 10 miliar, namun memaksa para deposan di bank untuk membayar hingga 10 persen pada tabungan mereka meskipun risiko yang mungkin terjadi pada tabungan.
Deposito di Bank Siprus telah menghidupkan kembali kekhawatiran atas krisis utang di Eropa. Saya pikir resesi yang lebih dalam akan datang untuk Eropa. Melambatnya inflasi global akan menggelitik minat investor pada emas makin meningkat sehingga membawa harga emas menguat kembali.
Euro jatuh ke level terendah pada tahun ini, yang mengancam akan membawa Eropa jatuh kembali ke dalam krisis. Yen, emas dan Treasuries naik.
Investor akan menunggu pertemuan kebijakan Federal Reserve AS pada hari Selasa dan Rabu untuk menilai sikap bank sentral terhadap kemungkinan stimulus moneter yang agresif. Para ekonom memperkirakan The Fed akan terus membeli obligasi hingga sisa tahun ini untuk membantu pemulihan ekonomi global yang masih lemah.
Pada pergerakan jumat kemarin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1589.80 per troy ounce. Sejak pembukaan market, emas langsung bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1598.81 per troy ounce. Pergerakan emas di tutup pada kisaran USD 1591.31 per troy ounce. Pergerakan emas masih mendapatkan keutungan terhadap dollar sebanyak USD 1.51.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat kembali berada di atas indikator simple moving average (SMA) 20 dan 50 yang merupakan area support kuat bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 61 dengan memberikan indikasi harga berada dalam kondisi bullish minor. Demikian juga dengan, indikator momentum 14 memberikan indikasi akan bergerak bullish minor.
Pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terus bergerak positif dan terlihat terus melakukan rebound. Jika emas menguat maka resistan USD 1604.55 per troy ounce harus terlebih dahulu ditembus dimana ada peluang emas akan melanjutkan pergerakan bullishnya menuju resistan USD 1619.90 per troy ounce. Sebaliknya jika melemah, perhatikan support USD 1587.38 per troy ounce, jika ditembus maka akan memicu pergerakan bearish lanjutan menuju support USD 1570.21 per troy ounce.
Fredy Rodo
Senior Consultant & Market Research
Disclaimer
Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. AntamGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan secara langsung maupun tidak langsung.
Leave a Reply