Harga Emas Rebound

Harga emas berhasil rebound dengan bergerak naik ke level tertinggi dan saat ini berada pada kisaran USD 1477.56 per troy ounce.

Terhadap sekeranjang mata uang dolar sedikit melemah, karena saham global terkoreksi ke posisi terendah satu bulan pada hari Rabu.

Dilaporkan, poduksi emas di Rusia naik 10,5% dalam enam bulan pertama di tahun 2019 menjadi 135,33 ton dari 122,50 ton pada periode yang sama tahun sebelumnya, menurut kementerian keuangan Rusia.

AS

Kegiatan manufaktur AS jatuh ke level terendah lebih dari 10 tahun terkahir pada bulan September karena ketegangan perdagangan yang masih berlangsung semakin membebani ekspor dan meningkatkan kekhawatiran pasar keuangan tentang perlambatan tajam dalam pertumbuhan ekonomi pada kuartal ketiga.

Pada hari Selasa, Presiden Donald Trump sekali lagi mengecam Federal Reserve setelah data sektor manufaktur AS yang lemah. Trump mengatakan bank sentral telah mempertahankan suku bunga “terlalu tinggi” dan membuat dolar yang menguat menyakiti produsen AS.

The Fed telah menetapkan kebijakan moneter untuk mencapai sasaran inflasi 2% dan menyisakan sedikit ruang untuk menaikkan suku bunga selama beberapa tahun ke depan jika ekonomi terus bertumbuh, kata Presiden Fed Chicago Charles Evans pada hari Selasa.

Eropa

Aktivitas manufaktur di zona euro mengalami kontraksi pada tingkat tertajam dalam hampir tujuh tahun pada bulan lalu, menurut sebuah survey.

Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi pada hari Selasa meminta stimulus fiskal kawasan euro untuk meningkatkan investasi, mengatakan langkah-langkah terbaru ke arah ini tidak cukup.

Organisasi Perdagangan Dunia memangkas perkiraan pertumbuhan perdagangan global pada tahun ini lebih dari setengah dengan mengatakan putaran tarif impor ketika ekonomi yang melambat ditambah dengan kondisi Brexit yang tidak teratur dapat semakin menekan.

Perdana Menteri, Boris Johnson pada hari Rabu akan mengungkap tawaran Brexit terakhirnya ke Uni Eropa dan menjelaskan bahwa jika Brussels tidak terlibat dengan proposal tersebut, Inggris tidak akan bernegosiasi lebih lanjut dan akan tetap pada target waktu 31 Oktober.

Teknikal

Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada USD 1472.20 per troy ounce. Emas bergerak ke bawah menuju harga tertinggi hariannya di USD 1487.10 per troy ounce. Harga emas ditutup pada USD 1479.32 per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 7.12.

Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bearish  dan saat ini harga emas sedang melakukan fase rebound. Harga emas tampaknya masih berada di bawah SMA 20 dan 50 yang merupakan area resistan untuk pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 41 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.

Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish. Saat ini jika diperhatikan harga emas sedang bergerak ke bawah. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1458.96 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1479.28 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1491.83 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.

Team Consultant & Market Research

Disclaimer Risk and Disclaimer

Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.