Harga emas naik tipis pada hari Selasa ketika Washington bergerak untuk mengurangi pendapatan minyak Iran sehingga mendorong pembelian safe haven tetapi kenaikan emas masih dibatasi oleh dolar yang menguat . Harga Emas tidak berubah pada kisaran USD 1277.70 per troy ounce.
Rusia meningkatkan kepemilikan emasnya sebesar 19,4 ton pada bulan Maret, menurut data dari Dana Moneter Internasional yang di rilis pada hari Senin.
Penjualan rumah AS turun lebih dari yang diharapkan pada bulan Maret karena meningkatnya permintaan dipicu oleh penurunan tingkat hipotek dan inflasi harga rumah yang melambat terus membuat frustrasi oleh kurangnya pasokan properti, terutama di segmen pasar dengan harga yang lebih rendah, menut sebuah data menunjukkan pada hari Senin.
Bursa
Saham Asia bergerak tipis pada hari Selasa dengan melayang tidak jauh dari level tertinggi sembilan bulan karena banyak pasar mulai beraktifitas setelah akhir pekan Paskah yang panjang. Saham-saham di bursa Wall Street bergerak mendekati titik impas karena indeks acuan S&P 500 berjarak sekitar 1 persen dari rekor tertinggi pada September, dengan indeks energi S&P memimpin kenaikan harga minyak yang sedang naik lebih tinggi.
Oil
AS pada hari Senin menuntut agar pembeli minyak Iran menghentikan pembelian yang akan di mulai pada 1 Mei atau akan menghadapi sanksi yang menjadikan langkah untuk menekan pendapatan minyak Teheran yang mengirim harga minyak mentah ke level tertinggi enam bulan di tengah kekhawatiran potensi krisis pasokan
Meningkatnya ketegangan antara AS – Iran biasanya meningkatkan invetasi safe-haven emas. Ada beberapa penghindaran risiko di pasar untuk memulai minggu perdagangan karena AS sedang menaikkan sanksi ekonomi terhadap Iran.
Teknikal
Pada hari Senin, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1275.62 per troy ounce. Harga emas sempat bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya pada kisaran USD 1279.65 per troy ounce. Akhirnya harga emas ditutup pada kisaran USD 1274.64 per troy ounce. Harga emas bergerak turun dalam satu pergerakan harian sebanyak USD 0.98.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase sideways. Harga emas terlihat berada di antara indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area support dan resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di sekitar level 41 dengan indikasi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas sedang berada dalam fase sideways. Jika harga emas menguat terhadap dollar maka resistan USD 1280.34 per troy ounce harus ditembus dimana ada kemungkinan resistan 1290.78 akan di sentuh oleh harga. Sebaliknya jika harga emas melemah terhadap dollar maka support 1271.01 per troy ounce harus ditembus dimana support USD 1260.25 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan emas selanjutnya jika bergerak ke bawah.
Team Consultant dan Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply