Harga Emas kembali bergerak ke posisi utama di kisaran USD 1500 per troy ounce pada malam Natal karena investor terus mencari logam emas sebagai asuransi untuk potensi penurunan Wall Street pada awal 2020.
Harga Emas ditutup naik sekitar USD 16.10 atau sekitar 1,1% dan berada pada kisaran USD 1501,80 per troy ounce. Terakhir kali harga emas diperdagangkan di atas USD 1500 adalah pada tanggal 5 November.
Geopolitik
Pergerakan emas bergerak menuju kondisi liburan natal dan akhir tahun, bulls safe-haven metal jauh lebih percaya diri karena postur teknis untuk emas dan perak telah berubah positif. Yang penting, pasar komoditas mentah lainnya meningkat. Pedagang dan investor seperti itu mengharapkan pertumbuhan ekonomi global yang lebih baik pada tahun 2020. Itu berarti peningkatan permintaan untuk komoditas mentah, termasuk logam emas.
Front geopolitik telah lebih tenang selama berminggu-minggu, termasuk ketegangan perdagangan AS-Cina yang mereda selama beberapa minggu terakhir, dan itu membuat lingkungan perdagangan “berisiko” yang meningkatkan saham global. Gagasan tentang pertumbuhan ekonomi global yang lebih baik di tahun baru mendatang juga mengangkat harga emas.
Saham
Saham-saham di Wall Street telah mengalami kenaikan yang kuat dan berkepanjangan pada tahun ini ketika data tenaga kerja AS dan data ekonomi kuat lainnya dirilis.
Beberapa analis memperingatkan bahwa sisi positif pasar tidak terbatas dan kemungkinan koreksi pada kuartal pertama, menjadikan emas kandidat yang baik untuk melakukan lindung nilai.
Level USD 1500 dipandang sebagai buat atau break untuk reli kebijakan Federal Reserve berakhir pada awal bulan ini ketika penurunan suku bunga diperkenalkan kembali setelah jeda empat tahun adalah indikasi fundamental batuan padat emas.
Harga emas naik hampir sebanyak 17% untuk tahun 2019.
Teknikal
Pada hari Selasa, perdagangan emas dibuka pada USD 1485.23 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke atas menuju harga tertinggi hariannya di kisaran USD 1500.48 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1499.21 -per troy ounce. Pergerakan harga emas mengalami keuntungan harian sebesar USD 13.98.
Bias harian, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an tampaknya sedang berada dalam kondisi bullish dan saat ini harga emas sedang melakukan fase rebound. Harga emas tampaknya masih berada di atas SMA 20 dan 50 yang merupakan area support pergerakan emas. Indikator RSI (14) berada di level 79 berpotensi bullish. Demikian juga, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bullish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an berada dalam kondisi bullish dan saat ini jika diperhatikan harga emas sedang melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas menguat maka resistan USD 1500.46 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1508.65 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika support USD 1493.39 per troy ounce ditembus maka ada potensi support berikutnya di kisaran USD 1485.46 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan harga emas.
Fredy Rodo
Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com dan consultant tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply