Harga emas bergerak turun pada hari Kamis setelah melakukan reli empat hari. Walaupun demikian harga emas masih berada di level tertinggi untuk bulan Juli setelah mengalami kenaikan tiga bulan berturut-turut.
Harga emas berpotensi akan bergerak ke bawah dalam beberapa hari mendatang setelah Federal Reserve AS memotong suku bunga seperti yang diharapkan tetapi tanpa menunjukkan dalam pernyataannya apakah pelonggaran lebih lanjut akan dilanjutkan.
The Fed mengumumkan penurunan suku bunga 25 basis poin, yang pertama sejak krisis keuangan 2008-2009, untuk mempertahankan rekor ekspansi ekonomi AS selama satu dekade. Presiden Fed Boston Eric Rosengren dan Presiden Fed City Kansas Esther George tidak setuju dengan penurunan suku bunga.
Namun demikian, The Fed tidak segera mengindikasikan apakah akan menurunkan suku bunga seperempat persen pada bulan September, seperti yang diharapkan banyak pelaku pasar.
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) mengatakan “akan bertindak sepantasnya untuk mempertahankan ekspansi, dengan kondisi pasar tenaga kerja yang kuat dan inflasi mendekati sasaran 2 persen.”
Penilaian ini akan mempertimbangkan berbagai informasi, termasuk ukuran kondisi pasar tenaga kerja, indikator tekanan inflasi dan ekspektasi inflasi, dan perkembangan keuangan dan internasional, ” ujar Powell.
“The Fed mungkin tidak ingin mendorong buih pasar aset tetapi, sekali lagi, setiap keterkaitan kebijakan dengan faktor-faktor lain, seperti dolar AS yang kuat, akan memungkinkan pasar untuk menarik kesimpulan sendiri bahwa The Fed akan terus memotong,” katanya.
The Fed juga mengatakan bahwa pada bulan Agustus akan mengakhiri penarikan yang dijadwalkan di neraca dua bulan lebih awal. Pada umumnya, The Fed mencirikan ekonomi sebagai sesuatu yang solid, tetapi para pejabat senior khawatir tentang perlambatan investasi bisnis yang terkait dengan perselisihan perdagangan AS yang berlangsung yang tampaknya telah berkontribusi pada melemahnya ekonomi dunia.
Teknikal
Pada hari Rabu, perdagangan emas dibuka pada kisaran USD 1430.73 per troy ounce. Harga Emas bergerak ke bawah menuju harga terendah hariannya pada kisaran USD 1410.56 per troy ounce. Harga emas ditutup pada kisaran USD 1412.14 per troy ounce. Pergerakan harga emas mendapatkan kerugian harian sebanyak USD 18.59.
Bias intraday, pergerakan emas pada grafik 4 jam-an terlihat berada dalam kondisi bearish dan saat ini harga emas terlihat melakukan fase rebound. Harga emas masih terlihat berada di bawah indikator simple moving average 20 dan 50 yang merupakan area resistan bagi pergerakan emas. Indikator relative strength index (RSI 14) berada di level 33 dengan indikasi berada dalam kondisi bearish. Sebaliknya, indikator momentum 14 memberikan indikasi berada dalam kondisi bearish.
Secara umum, bias harian harga emas pada grafik 4 jam-an masih berada dalam kondisi bearish. Saat ini jika diperhatikan harga emas sedang berpotensi melakukan fase rebound. Waspadai, jika harga emas melemah terhadap dollar maka support USD 1404.29 per troy ounce harus ditembus dimana ada potensi support USD 1396.19 per troy ounce akan disentuh oleh pergerakan selanjutnya. Sebaliknya jika resistan USD 1415.65 per troy ounce ditembus maka ada potensi resistan terdekatnya di kisaran USD 1427.02 per troy ounce akan disentuh.
Team Consultant & Market Research
Disclaimer Risk and Disclaimer
Setiap keputusan investasi haruslah merupakan keputusan individu, sehingga tanggung jawabnya ada pada masing-masing individu yang membuat keputusan investasi tersebut. IndoGold.com tidak bertanggung jawab atas segala keputusan investasi yang dilakukan oleh siapapun, baik itu mendatangkan keuntungan ataupun kerugian, dengan kondisi dan situasi apapun juga, yang diakibatkan.
Leave a Reply